G-Dragon Dirikan Yayasan Anti-Narkoba Juspace Foundation
loading...
A
A
A
SEOUL - G-Dragon mendirikan yayasan anti-narkoba Juspace Foundation setelah terbebas dari tuduhan menggunakan barang haram itu. Kabar ini dibagikan langsung oleh agensi G-Dragon, Galaxy Corporation.
Yayasan anti-narkoba ini sebagai komitmen G-Dragon untuk mendukung mereka yang menghadapi prasangka dan ketidakadilan, meningkatkan kesadaran dan solusi terhadap masalah sosial, dan berupaya menciptakan masyarakat yang adil di mana setiap orang diperlakukan setara.
Dilansir dari Koreaboo, Selasa (26/12/2023) Galaxy Corporation mengungkap bahwa anggota BIGBANG itu mendirikan yayasan untuk pemberantasan narkoba dan pengobatan kecanduan. Dia juga menyumbangkan uang sebesar USD231 ribu atau setara Rp3,5 miliar.
Nama Juspace Foundation sendiri merupakan gabungan dari keadilan dan perdamaian. Sebelumnya, pada 21 Desember 2023, pemilik nama asli Kwon Ji Yong ini menjelaskan alasannya di balik mendirikan yayasan tersebut melalui surat tulisan tangan.
Foto/Koreaboo
Aris Korea 35 tahun ini menyatakan bahwa dia mengetahui betapa parahnya kecanduan narkoba melalui tuduhan narkoba yang mengarah padanya. Dia menjelaskan akan memberikan donasi pertama atas nama para penggemarnya, VIP.
"Donasi pertama akan atas nama VIP, dan saya akan memberikan donasi penuh atas nama Guardians of Daisy, yang saya buat secara sukarela melalui kejadian ini," kata G-Dragon.
Di sisi lain, CEO Galaxy Corporation Choi Yong Ho, menjelaskan lebih lanjut tujuan pelantun Bang Bang Bang itu mendidikan yayasan tersebut.
"Yayasan akan membangun tekad yang kuat untuk mewujudkan masyarakat tanpa prasangka melalui musik Kwon Jiyong dan akan melakukan aktivitas sesuai proyek pertama yayasan akan fokus pada aktivitas pemberantasan narkoba dan pengobatan remaja yang kecanduan," jelas Choi Yong Ho.
Choi Yong Ho menyatakan bahwa G-Dragon berencana untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya narkoba melalui kampanye pemberantasan narkoba. Dia juga akan menyoroti empati terhadap masalah sosial penting kepada penggemar untuk memberikan harapan dan kesempatan bagi generasi muda.
"Mendukung mereka yang menderita karena prasangka dan ketidakadilan, meningkatkan kesadaran dan solusi terhadap permasalahan sosial, dan berupaya menciptakan masyarakat yang adil di mana setiap orang diperlakukan setara akan menjadi fokus upaya kami," tutup Choi Yong Ho.
Seperti diketahui, awal tahun ini G-Dragon menghadapi penyelidikan dan kontroversi atas tuduhan narkoba. Namun polisi akhirnya membebaskannya dari tuduhan dan memutuskan untuk tidak menuntutnya.
Yayasan anti-narkoba ini sebagai komitmen G-Dragon untuk mendukung mereka yang menghadapi prasangka dan ketidakadilan, meningkatkan kesadaran dan solusi terhadap masalah sosial, dan berupaya menciptakan masyarakat yang adil di mana setiap orang diperlakukan setara.
Dilansir dari Koreaboo, Selasa (26/12/2023) Galaxy Corporation mengungkap bahwa anggota BIGBANG itu mendirikan yayasan untuk pemberantasan narkoba dan pengobatan kecanduan. Dia juga menyumbangkan uang sebesar USD231 ribu atau setara Rp3,5 miliar.
Nama Juspace Foundation sendiri merupakan gabungan dari keadilan dan perdamaian. Sebelumnya, pada 21 Desember 2023, pemilik nama asli Kwon Ji Yong ini menjelaskan alasannya di balik mendirikan yayasan tersebut melalui surat tulisan tangan.
Foto/Koreaboo
Aris Korea 35 tahun ini menyatakan bahwa dia mengetahui betapa parahnya kecanduan narkoba melalui tuduhan narkoba yang mengarah padanya. Dia menjelaskan akan memberikan donasi pertama atas nama para penggemarnya, VIP.
"Donasi pertama akan atas nama VIP, dan saya akan memberikan donasi penuh atas nama Guardians of Daisy, yang saya buat secara sukarela melalui kejadian ini," kata G-Dragon.
Di sisi lain, CEO Galaxy Corporation Choi Yong Ho, menjelaskan lebih lanjut tujuan pelantun Bang Bang Bang itu mendidikan yayasan tersebut.
"Yayasan akan membangun tekad yang kuat untuk mewujudkan masyarakat tanpa prasangka melalui musik Kwon Jiyong dan akan melakukan aktivitas sesuai proyek pertama yayasan akan fokus pada aktivitas pemberantasan narkoba dan pengobatan remaja yang kecanduan," jelas Choi Yong Ho.
Choi Yong Ho menyatakan bahwa G-Dragon berencana untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya narkoba melalui kampanye pemberantasan narkoba. Dia juga akan menyoroti empati terhadap masalah sosial penting kepada penggemar untuk memberikan harapan dan kesempatan bagi generasi muda.
"Mendukung mereka yang menderita karena prasangka dan ketidakadilan, meningkatkan kesadaran dan solusi terhadap permasalahan sosial, dan berupaya menciptakan masyarakat yang adil di mana setiap orang diperlakukan setara akan menjadi fokus upaya kami," tutup Choi Yong Ho.
Seperti diketahui, awal tahun ini G-Dragon menghadapi penyelidikan dan kontroversi atas tuduhan narkoba. Namun polisi akhirnya membebaskannya dari tuduhan dan memutuskan untuk tidak menuntutnya.
(dra)