; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
8 Ciri Pemakai Sabu Seperti Ibra Azhari, Salah Satunya Terlalu Percaya Diri
loading...
Ada beberapa ciri pemakai sabu seperti Ibra Azhari yang ditangkap karena kasus serupa keenam kalinya. Ibra diamankan di apartemen kawasan Tangerang Selatan. Foto/Okezone
A
A
A
JAKARTA - Ada beberapa ciri pemakai sabu seperti Ibra Azhari yang ditangkap karena kasus serupa untuk keenam kalinya. Ibra diamankan Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat di apartemen kawasan Tangerang Selatan pada Kamis, 4 Januari 2024.
Dari lokasi penangkapan Ibra , Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi mengatakan bahwa polisi berhasil mengamankan barang bukti narkoba jenis sabu . Sampai saat ini, kasus penangkapan adik Ayu Azhari itu masih dalam tahap pengembangan.
"Benar, (Ibra Azhari diamankan). Di apartemen daerah Tangsel kemarin (Kamis, 4 Januari 2024)," kata Syahduddi melalui pesan singkat, Jumat (5/1/2024).
"(Barang buktinya) Sabu. Masih pengembangan," tambahnya.
Dilansir dari Mayo Clinic, methamphetamine atau sabu adalah jenis narkoba stimulan yang bekerja pada sistem saraf pusat dan sangat adiktif.
Obat terlarang ini sering disalahgunakan untuk mencari sensasi "high", atau untuk meningkatkan energi. Beberapa pengguna lainnya beralasan menggunakan sabu untuk meningkatkan kinerja, menurunkan berat badan atau mengendalikan nafsu makan.
Sabu tersedia dalam bentuk bubuk kristal putih, tidak berbau, dan terasa pahit. Umumnya, mereka yang menggunakan narkoba ini memiliki ciri-ciri yang mudah diketahui.
Berikut ciri pengguna sabu seperti Ibra Azhari.
1. Perasaan senang gembira dan terlalu percaya diri
2. Peningkatan kewaspadaan
3. Peningkatan energi dan kegelisahan
4. Perubahan perilaku atau agresi
5. Pupil lebih besar dari biasanya, lingkaran hitam di tengah mata
6. Kebingungan, delusi dan halusinasi
7. Perubahan detak jantung, tekanan darah dan suhu tubuh
8. Mual atau muntah disertai penurunan berat badan
Kecanduan narkoba dapat dimulai dengan penggunaan narkoba secara eksperimental dalam situasi sosial, dan, bagi sebagian orang, penggunaan narkoba menjadi lebih sering. Bagi orang lain, terutama opioid, kecanduan narkoba dimulai ketika mereka meminum obat yang diresepkan atau menerimanya dari orang lain yang memiliki resep.
Dari lokasi penangkapan Ibra , Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi mengatakan bahwa polisi berhasil mengamankan barang bukti narkoba jenis sabu . Sampai saat ini, kasus penangkapan adik Ayu Azhari itu masih dalam tahap pengembangan.
"Benar, (Ibra Azhari diamankan). Di apartemen daerah Tangsel kemarin (Kamis, 4 Januari 2024)," kata Syahduddi melalui pesan singkat, Jumat (5/1/2024).
"(Barang buktinya) Sabu. Masih pengembangan," tambahnya.
Dilansir dari Mayo Clinic, methamphetamine atau sabu adalah jenis narkoba stimulan yang bekerja pada sistem saraf pusat dan sangat adiktif.
Obat terlarang ini sering disalahgunakan untuk mencari sensasi "high", atau untuk meningkatkan energi. Beberapa pengguna lainnya beralasan menggunakan sabu untuk meningkatkan kinerja, menurunkan berat badan atau mengendalikan nafsu makan.
Sabu tersedia dalam bentuk bubuk kristal putih, tidak berbau, dan terasa pahit. Umumnya, mereka yang menggunakan narkoba ini memiliki ciri-ciri yang mudah diketahui.
Berikut ciri pengguna sabu seperti Ibra Azhari.
Ciri Pemakai Sabu
1. Perasaan senang gembira dan terlalu percaya diri
2. Peningkatan kewaspadaan
3. Peningkatan energi dan kegelisahan
4. Perubahan perilaku atau agresi
5. Pupil lebih besar dari biasanya, lingkaran hitam di tengah mata
6. Kebingungan, delusi dan halusinasi
7. Perubahan detak jantung, tekanan darah dan suhu tubuh
8. Mual atau muntah disertai penurunan berat badan
Kecanduan narkoba dapat dimulai dengan penggunaan narkoba secara eksperimental dalam situasi sosial, dan, bagi sebagian orang, penggunaan narkoba menjadi lebih sering. Bagi orang lain, terutama opioid, kecanduan narkoba dimulai ketika mereka meminum obat yang diresepkan atau menerimanya dari orang lain yang memiliki resep.
(dra)
Explore More