Kisah Wanita Hamil di Luar Kandungan hingga Alami Pendarahan dan Pingsan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kisah wanita hamil di luar kandungan hingga alami pendarahan dan pingsan viral di media sosial. Cerita ini pertama kali dibagikan oleh dr. Nana Agustina, SpOG lewat Instagram pribadinya, @nana_obgyn.
Nana mengatakan seorang pasien wanita yang sedang hamil anak pertama datang ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Perempuan berusia 33 tahun itu datang dengan kondisi yang sangat pucat dan lemah.
“Pasien nyonya 33 tahun datang diantar suami ke IGD dengan kondisi lemah dan pucat. Mengaku sedang hamil anak pertama, sekitar 6 minggu, dan sempat pingsan di rumah sebelum dibawa ke RS,” tulis Nana, dikutip Jumat (5/1/2024).
Setelah dilakukan pemeriksaan, wanita tersebut diketahui hamil di luar kandungan atau kehamilan ektopik. Dokter kemudian memutuskan untuk segera melakukan tindakan pembedahan dengan kondisi anemia berat.
Foto/Instagram @nana_obgyn
Wanita hamil itu mengalami pendarahan yang cukup banyak hingga 1,5 liter.
“Saat operasi, tampak darah dan bekuan darah sangat banyak, sekitar 1.5 liter, yang berasal dari kehamilan di luar kandungan (kehamilan ektopik) yaitu pada saluran telur yang tampak robek dan mash aktif berdarah,” kata Nana.
Setelah melewati tindakan operasi hingga transfusi darah, kondisi wanita ini mulai membaik. Pendarahan pun berhasil ditangani dan pasien dalam keadaan stabil.
“Alhamdulillah pasien saat ini dalam kondisi baik dan stabil. Insya Allah hamil berikutnya sehat, normal dan baik-baik saja ya bu,” jelasnya.
Nana mengatakan seorang pasien wanita yang sedang hamil anak pertama datang ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Perempuan berusia 33 tahun itu datang dengan kondisi yang sangat pucat dan lemah.
“Pasien nyonya 33 tahun datang diantar suami ke IGD dengan kondisi lemah dan pucat. Mengaku sedang hamil anak pertama, sekitar 6 minggu, dan sempat pingsan di rumah sebelum dibawa ke RS,” tulis Nana, dikutip Jumat (5/1/2024).
Setelah dilakukan pemeriksaan, wanita tersebut diketahui hamil di luar kandungan atau kehamilan ektopik. Dokter kemudian memutuskan untuk segera melakukan tindakan pembedahan dengan kondisi anemia berat.
Foto/Instagram @nana_obgyn
Wanita hamil itu mengalami pendarahan yang cukup banyak hingga 1,5 liter.
“Saat operasi, tampak darah dan bekuan darah sangat banyak, sekitar 1.5 liter, yang berasal dari kehamilan di luar kandungan (kehamilan ektopik) yaitu pada saluran telur yang tampak robek dan mash aktif berdarah,” kata Nana.
Setelah melewati tindakan operasi hingga transfusi darah, kondisi wanita ini mulai membaik. Pendarahan pun berhasil ditangani dan pasien dalam keadaan stabil.
“Alhamdulillah pasien saat ini dalam kondisi baik dan stabil. Insya Allah hamil berikutnya sehat, normal dan baik-baik saja ya bu,” jelasnya.