Pemuda 20 Tahun Ini Idap Kolesterol hingga Serangan Jantung Akibat Sering Makan Bakso

JAKARTA - Pemuda 20 tahun mengidap kolesterol hingga serangan jantung akibat sering konsumsi makanan tidak sehat. Pria bernama Malik ini diketahui gemar menyantap bakso hingga mi ketimbang makan nasi.

Kisah pemuda ini dibagikan oleh akun Instagram @sedangrame. Dalam unggahan tersebut, Malik mengatakan sering mengonsumsi bakso , mi dan gorengan setiap hari yang menyebabkan dirinya mengidap kolesterol tinggi hingga serangan jantung .

"Penyakit kolesterol, serangan jantung. Usia 20," kata Malik dikutip Jumat (5/1/2024).

"Makan-makan bakso, makan mi. Gorengan-gorengan," sambungnya.



Selain itu, Malik juga mengaku jarang minum air putih. Gaya hidup tidak sehat ini membuat pria tersebut harus berjuang melawan kolesterol dan serangan jantung yang diidapnya.

"Air putih jarang," jelas Malik singkat.

Namun, kini dia mengaku kapok dan tidak mau lagi mengulangi kesalahannya. Malik pun memutuskan untuk mengubah gaya hidupnya menjadi lebih sehat.

Melihat penyakit yang dialami Malik seperti membuka mata banyak orang. Ternyata apa yang dikonsumsi tubuh benar-benar penting dan berpengaruh besar terhadap kesehatan tubuh itu sendiri.



Kisah Malik ini menyadarkan banyak orang, bahkan banyak netizen yang tak mengira bahwa anak berusia 20 tahun sudah memiliki penyakit yang umumnya sering dialami oleh orang-orang di usia lanjut.

“Banyak penyakit yg dulunya diderita "Orangtua/lansia", sekarang sudah beralih umur. Semuanya akibat pergeseran pola dan kebiasaan hidup dan makan, contohnya Junk food semakin mudah didapat. Ga heran sih kalo masih muda udah kena penyakit ‘lansia’,” kata netizen.

“Ih. Padahal mau makan mie pedas habis ini. Malah lewat beranda ini video,” tulis netizen.

“Masih muda banget yaa Rabb, semoga cepet sembuh yaa bang,” komentar netizen.



“Mari kita belajar bersama sama kawan,” ujar netizen.

“Aku sekarang 22 tapi dari umur 20 juga udah kena kolesterol. Gak enak banget abis makan enak langsung sakit badan,” ungkap netizen.