10 Makanan yang Membantu Anak Tumbuh Lebih Tinggi

Sabtu, 20 Januari 2024 - 08:47 WIB
loading...
10 Makanan yang Membantu...
Nutrisi dan gaya hidup dapat memengaruhi tinggi badan anak di masa pertumbuhannya. Foto/ getty
A A A
JAKARTA - Genetika menentukan 80% tinggi badan seseorang. Namun, berdasarkan penelitian, faktor lingkungan, seperti nutrisi dan gaya hidup dapat memengaruhi tinggi badan anak di masa pertumbuhannya.

Asupan makanan yang membantu anak-anak tumbuh lebih tinggi dapat memberikan dorongan yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan mereka. Lalu, makanan apa saja yang dapat membantu perkembangan fisik anak secara keseluruhan?


Makanan terbaik untuk anak tumbuh lebih tinggi

1. Telur

Telur adalah sumber protein, riboflavini, biotin dan zat besi yang luar biasa. Protein membantu pertumbuhan dan perkembangan sel. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa anak-anak kekurangan gizi yang diberi makanan tinggi protein selama jangka waktu tertentu akan mengalami pertumbuhan tinggi badan lebih tinggi dibandingkan dengan anak-anak yang diberi makanan berprotein standar.

Putih telur merupakan sumber protein terkonsentrasi. Pastikan untuk memasukkan telur hampir setiap hari ke dalam makanan anak Anda. Mengonsumsi telur dadar lezat atau telur rebus untuk sarapan adalah cara yang bagus untuk memulai hari mereka dan memastikan mereka mendapatkan protein. Namun, periksa gejala alergi apa pun menggunakan aturan uji coba 3-7 hari.

2. Susu

Susu mengandung kalsium dan protein, yang membantu pertumbuhan tulang dan juga mengembangkan kekuatan. Produk susu seperti keju, yogurt, dadih, dan keju cottage kaya akan kalsium dan vitamin, yang penting untuk mineralisasi tulang pada anak-anak. Ajaklah anak Anda untuk minum susu setiap hari atau buatlah masakan yang kaya akan kebaikan susu.

3. Kedelai

Kedelai kaya akan protein. Meskipun obat-obatan tersebut mungkin bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan tulang yang optimal, mekanismenya masih belum jelas. Anda dapat membuat banyak hidangan lezat dari kedelai yang akan disukai anak-anak Anda.

4. Ayam

Daging unggas merupakan sumber protein yang baik, bersama dengan vitamin B (terutama thiamini, Vitamin B6, dan asam pantotenat). Studi terhadap pertumbuhan fisik anak kecil yang termasuk dalam kelompok berpenghasilan rendah menunjukkan bahwa diperlukan protein hewani yang berkualitas baik untuk mempercepat tumbuh kembang. Anda dapat mencoba berbagai resep yang menyertakan ayam untuk meningkatkan asupan protein anak Anda.

5. Sayuran Berdaun Hijau

Sayuran berdaun hijau tidak hanya memberikan kekuatan pada anak Anda tetapi juga menyediakan kalsium dalam jumlah yang baik. Kalsium dalam sayuran ini (kubis cina, kangkung, dan brokoli) menyeimbangkan resorpsi tulang (pemecahan jaringan di tulang untuk melepaskan mineral) dan deposisi (pembangunan jaringan di tulang melalui pengendapan mineral), yang bervariasi menurut usia. Pada anak-anak dan remaja, pembentukan tulang lebih dari sekedar resorpsi, yaitu mendukung pertumbuhan tulang.

Bayam kaya akan zat besi – 1 cangkir (180 g) bayam menyediakan 6,43 mg zat besi, yang memenuhi 36% dari DV. Anda bisa menambahkan sayuran berdaun hijau ke dalam sup dan semur, pasta, smoothie, dan guacamole.

6. Wortel

Wortel kaya akan beta-karoten, yang diubah oleh tubuh menjadi vitamin A. Menambahkan wortel mentah ke dalam makanan membantu tubuh menyerap kalsium lebih efisien, yang memengaruhi resorpsi tulang dan menjaganya tetap sehat. Tambahkan wortel mentah ke salad atau buat jus wortel segar untuk anak Anda.

7. Buah-buahan

Buah-buahan kaya akan vitamin dan mineral, mikronutrien penting yang meningkatkan kekebalan tubuh serta mempercepat tumbuh kembang. Biasakan memberi anak Anda 1-2 porsi buah setiap hari. Anda juga bisa menambahkannya ke sereal untuk membuatnya berwarna dan lezat. Sertakan jenis buah-buahan yang berbeda setiap hari untuk memenuhi kebutuhan harian.

8. Gandum

Biji-bijian utuh kaya akan vitamin B, magnesium, selenium, seng, dan zat besi serta mengandung sedikit kalsium. Semua mineral ini penting untuk pertumbuhan dan mineralisasi tulang. Anda bisa memberi anak Anda roti dan pasta gandum utuh serta sereal.


9. Yogurt

Yogurt padat nutrisi dan merupakan sumber protein, kalsium, vitamin D, dan seng yang baik. Sebuah penelitian menunjukkan adanya korelasi positif antara asupan probiotik dan pertumbuhan serta perkembangan anak-anak yang kekurangan gizi. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan hal ini. Jika anak Anda bukan penggemar yogurt, ajaklah mereka makan keju karena kaya akan protein, kalsium, dan vitamin D.

10. Kacang

Kacang adalah pembangkit tenaga nutrisi dan mengandung vitamin, mineral, lemak sehat, dan protein. Asam lemak omega-3 yang ada dalam kacang-kacangan bermanfaat untuk kesehatan dan pergantian tulang. Protein dalam kacang-kacangan juga penting untuk pertumbuhan anak Anda. Sertakan kacang-kacangan (15 g) sebagai camilan atau tambahkan ke dalam sereal. Anda bisa membuat bubuk kacang dan menambahkannya ke dalam bubur.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2790 seconds (0.1#10.140)