9 Makanan yang Tidak Boleh Dimasak dengan Panci Presto

Senin, 12 Februari 2024 - 12:50 WIB
loading...
9 Makanan yang Tidak Boleh Dimasak dengan Panci Presto
Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dimasak dengan panci presto karena dapat menyebabkan masalah keselamatan atau hasil yang tidak diinginkan. Foto/Istock Photo
A A A
JAKARTA - Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dimasak dengan panci presto karena dapat menyebabkan masalah keselamatan atau hasil yang tidak diinginkan. Panci tekanan tinggi sendiri alat dapur yang sangat efisien untuk memasak berbagai jenis makanan.

Namun sayang, tak semua orang mengetahui ada beberapa makanan tertentu yang tidak boleh dimasak dalam panci presto. Sebab, alat masak ini tanpa disadari dapat kehilangan rasa, tekstur, dan dapat merusak pengalaman makan secara keseluruhan.

Selalu penting untuk mengikuti petunjuk penggunaan dan keamanan yang disediakan oleh produsen panci presto Anda. Pastikan untuk memahami batasan dan panduan penggunaan untuk memastikan bahwa makanan dimasak dengan aman dan menghasilkan hasil yang diinginkan.

Makanan yang Tidak Boleh Dimasak dengan Panci Presto



Berikut daftar makanan yang tidak boleh dimasak dengan panci presto dilansir dari Times of India, Senin (12/2/2024).



9 Makanan yang Tidak Boleh Dimasak dengan Panci Presto


1. Gorengan


Jika ingin makan gorengan yang renyah dan garing, maka sebaiknya hindari memasaknya di dalam panci bertekanan tinggi karena hasilnya tidak akan sesuai harapan meskipun dimasak dengan tutup terbuka. Ini karena panci presto dimaksudkan untuk memasak makanan dengan uap dan memasak makanan yang digoreng dapat merusak rasa.

2. Makanan Laut yang Lembut


Jika Anda berencana memasak makanan laut favorit dalam panci bertekanan tinggi, berhentilah mulai sekarang. Sebaiknya hindari memasak ikan, udang, atau kerang yang lembut di dalam panci presto karena dapat dengan mudah terlalu matang jika dikukus dan menyebabkan tekstur lembek dan merusak pengalaman bersantap Anda.

3. Pasta


Pasta paling baik disiapkan menggunakan metode perebusan tradisional daripada menggunakan panci presto. Memasak dengan tekanan dapat menyebabkan pasta terlalu matang dan lembek, sehingga mengurangi tekstur dan rasanya. Merebus memungkinkan kontrol yang lebih baik terhadap kematangan pasta, memastikan tekstur al dente yang sempurna dan meningkatkan pengalaman bersantap secara keseluruhan.

4. Makanan Berbahan Dasar Susu


Makanan berbahan dasar susu dapat kehilangan esensi, rasa, dan tekstur aslinya jika dimasak menggunakan panci presto. Hal ini karena produk susu dapat mengental di bawah tekanan dan suhu tinggi, yang pada akhirnya merusak rasa dan tekstur. Tambahkan bahan krim atau keju setelah memasak dengan tekanan untuk menghindari pemisahan.



5. Sup Kental


Selalu hindari memasak sup berbahan dasar krim kental atau kuah dengan produk susu di dalam panci presto karena dapat menggumpal jika diberi tekanan. Tambahkan produk susu menjelang akhir proses memasak.

6. Makanan yang Dilapisi


Tepung roti lapisan pada daging seperti remah roti atau adonan, mungkin tidak akan garing dimasak dalam panci presto. Jika Anda menginginkan bagian luar yang renyah, pertimbangkan untuk memasak hidangan di dalam oven atau di atas kompor.

7. Makanan yang Dipanggang


Memanggang makanan lezat tertentu dalam panci bertekanan tinggi seperti kue, pai, kue kering akan kehilangan rasa dan teksturnya karena mendapatkan tekstur yang tepat untuk kue dan makanan panggang lainnya bisa jadi rumit dalam panci presto. Namun, biasanya lebih baik menggunakan oven konvensional untuk memanggang.

8. Buah


Berencana memasak makanan penutup atau makanan lezat berbahan dasar buah, sebaiknya hindari penggunaan panci presto. Ini karena tekstur buah yang lembut bisa menjadi terlalu lembek saat dimasak dengan tekanan. Anda bisa memilih metode memasak lain seperti memanggang atau merebus jika menggunakan buah-buahan sebagai bahan utamanya.

9. Sayuran Berdaun Hijau


Sayuran seperti bayam atau kangkung dapat terurai terlalu cepat di dalam panci bertekanan tinggi, sehingga menghasilkan tekstur yang lembek. Lebih baik memasaknya secara terpisah menggunakan metode yang lebih sesuai.

(dra)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1792 seconds (0.1#10.140)