Kampanyekan Break The Silence di Miss World 2024, Audrey Vanessa Bikin Bangga

NEW DELHI - Aksi Miss Indonesia 2022 Audrey Vanessa mengampanyekan Break The Silence di Miss World 2024 yang digelar di New Delhi, India membuat publik bangga. Beragam pujian pun membanjiri kolom komentar akun Instagram Audrey.

Termasuk para pendahulunya di Miss Indonesia . Salah satunya yakni Miss Indonesia Papua Barat 2011, Amanda Zevannya, dan Miss Indonesia Bangka Belitung 2016, Natasha Mannuela.

Amanda dan Natasha sama-sama memberikan pujian lantaran merasa kagum dengan Audrey. Hal ini tampak dalam kolom komentar unggahan video yang dibagikan Audrey di Instagram pribadinya, @audreyyvanessa.

“BANGGAAAAAAAAA,” tulis Amanda dalam bahasa Inggris dikutip Sabtu (24/2/2024).


Foto/Instagram Audrey Vanessa





“Terbaik Odeee,” timpal Natasha.

Meski singkat, namun ungkapan kebanggaan dari kedua seniornya itu cukup mewakili kebanggaan masyarakat Indonesia terhadap penampilan memukau Audrey saat menggaungkan kampanye Break The Silence di Miss World 2024.

Di atas panggung tersebut, Audrey sendiri tampak tampil percaya diri dalam balutan dress cantik dari brand Livette by Liliana Tanoesoedibjo.

Melalui kampanye tersebut, dia ingin mengajak dunia untuk lebih membuka mata terhadap kasus kekerasan seksual. Terutama pada anak yang masih cukup tinggi di Indonesia.



Menurut Audrey, hal ini juga menjadi salah satu langkah untuk memutus rantai kasus tersebut.

“Di Indonesia, kasus kekerasan seksual terhadap anak makin tinggi dari tahun ke tahun. Yang terungkap itu sangat sedikit,” kata Audrey di depan para juri dan kontestan lainnya.

“Tapi sebenarnya yang terjadi di bawah ini banyak sekali, tetapi memang belum terungkap,” imbuhnya.

Audrey menjelaskan, setidaknya terdapat beberapa program yang telah dilakukan melalui kampanye tersebut. Salah satunya yakni dengan memberikan edukasi kepada para anak-anak di sekolah yang ada di berbagai daerah Indonesia.



Audrey ingin membuat anak-anak tersebut berani berbicara jika mengalami berbagai kekerasan seksual. Dia juga meyakinkan bahwa tidak ada yang salah jika mereka mau terbuka lantaran agar lebih mudah mendapat bantuan dari orang-orang.

Tak hanya memberikan edukasi kepada anak-anak di sekolah, melalui kampanye Break The Silence ini, Audrey turut merangkul para orang tua. Di mana diharapkan bisa menjadi tempat yang aman bagi anak-anak untuk bercerita dan mengutarakan masalah yang anak mereka hadapi.

Karena itu, dia berharap para orang tua di seluruh dunia mulai berani memberikan edukasi terkait berbagai macam bentuk kekerasan seksual kepada anak dan tidak lagi menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang tabu.