Kabar Baik untuk Cat Lovers, Kini Ada Pasir Kucing yang Ramah Lingkungan
loading...
A
A
A
Di balik cara pembuatannya yang sederhana, menurut Kalinda, Facocat menjadi pelopor pasir kucing ramah lingkungan pertama di Indonesia. Produk ini memiliki berbagai keunggulan yakni tidak berbau, mudah menggumpal, dapat langsung dibuang ke tanah, bebas debu, food grade, dan tanpa pewangi.
“Keunggulan ini mendulang respons positif dari para pembeli,” ungkap mahasiswi angkatan 2020 itu.
Respons positif tersebut berhasil Kalinda dan tim dapatkan berkat strategi pemasaran yang telah digencarkan. Kalinda menuturkan, timnya mengupayakan perluasan pemasaran dengan memanfaatkan media sosial Instagram.
“Tak hanya menjual Facocat, kami juga mengedukasi pengikut kami tentang manfaat dan pentingnya pasir kucing yang baik,” tuturnya.
Melalui inovasi ini, tim yang dibimbing oleh Guru Besar Kimia ITS Prof Hamzah Fanshuri SSi MSi PhD tersebut juga telah berhasil menjadi salah satu pemenang ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-36 tahun 2023 pada kategori Poster untuk Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K).
“Harapannya, Facocat dapat segera dikomersilkan secara massal dan membawa kebermanfaatan baik bagi hewan peliharaan maupun lingkungan,” pungkasnya.
Lihat Juga: 7 Fakta Bobby Kertanegara, Kucing Kesayangan Prabowo Subianto yang Ikut Tinggal di Istana
“Keunggulan ini mendulang respons positif dari para pembeli,” ungkap mahasiswi angkatan 2020 itu.
Respons positif tersebut berhasil Kalinda dan tim dapatkan berkat strategi pemasaran yang telah digencarkan. Kalinda menuturkan, timnya mengupayakan perluasan pemasaran dengan memanfaatkan media sosial Instagram.
“Tak hanya menjual Facocat, kami juga mengedukasi pengikut kami tentang manfaat dan pentingnya pasir kucing yang baik,” tuturnya.
Melalui inovasi ini, tim yang dibimbing oleh Guru Besar Kimia ITS Prof Hamzah Fanshuri SSi MSi PhD tersebut juga telah berhasil menjadi salah satu pemenang ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-36 tahun 2023 pada kategori Poster untuk Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K).
“Harapannya, Facocat dapat segera dikomersilkan secara massal dan membawa kebermanfaatan baik bagi hewan peliharaan maupun lingkungan,” pungkasnya.
Lihat Juga: 7 Fakta Bobby Kertanegara, Kucing Kesayangan Prabowo Subianto yang Ikut Tinggal di Istana
(tsa)