Awas Minum Teh Manis saat Buka Puasa Berisiko Tinggi Dehidrasi

Senin, 11 Maret 2024 - 13:20 WIB
loading...
Awas Minum Teh Manis...
Teh manis adalah minuman yang umum dikonsumsi saat berbuka puasa oleh sebagian besar orang. Ini karena teh manis dipercaya bisa mengembalikan energi tubuh. Foto/Istock Photo
A A A
JAKARTA - Teh manis adalah minuman yang umum dikonsumsi saat berbuka puasa oleh sebagian besar orang. Ini karena teh manis dipercaya bisa mengembalikan energi tubuh yang hilang setelah seharian berpuasa.

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan terkait konsumsi teh manis saat berbuka puasa . Pertama adalah kandungan gula, yang mana teh manis biasanya mengandung jumlah gula yang cukup tinggi, terutama jika gula yang ditambahkan berlebihan.

Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat diikuti oleh penurunan yang drastis. Kondisi ini dapat meningkatkan rasa lapar dan kehausan.

Teh, terutama yang mengandung kafein, memiliki efek diuretik yang dapat meningkatkan produksi urine dan mengakibatkan dehidrasi jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Namun, teh manis mungkin tidak menyebabkan dehidrasi jika dikonsumsi dengan jumlah yang moderat dan diimbangi dengan asupan air putih yang cukup.



Awas Minum Teh Manis saat Buka Puasa Berisiko Tinggi Dehidrasi

Foto/Infografis SINDOnews

"Siapa yang suka buka puasa pakai teh manis dulu? Buat teman-teman lebih baik konsumsi air mineral satu sampai 2 gelas," kata Medical Doctor & Health Content Creator dr Kevin Mak dikutip dari akun Instagram pribadinya, @drkevinmak, Senin (11/3/2024).

"Karena buka dengan teh manis bisa meningkatkan risiko untuk terjadi dehidrasi ya. Tapi kalau sudah minum air putih atau air mineral nggak apa-apa kok," sambungnya.

Di sisi lain, teh mengandung kafein yang dapat memiliki efek stimulan pada tubuh. Meskipun kandungan kafein dalam teh tidak sebanyak kandungan kafein dalam kopi, konsumsi kafein berlebihan bisa mengganggu tidur dan mengganggu pola tidur saat bulan Ramadan.

Konsumsi teh manis secara berlebihan saat buka puasa juga dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi karena kandungan gula yang tinggi. Gula dalam minuman manis dapat menyebabkan pembentukan plak dan kerusakan gigi jika tidak diimbangi dengan kebersihan mulut yang baik.



Dengan memperhitungkan faktor-faktor di atas, disarankan untuk mengonsumsi teh manis dengan bijak saat berbuka puasa. Anda dapat memilih untuk membatasi jumlah gula yang ditambahkan atau menggantinya dengan pemanis alami yang lebih sehat seperti madu.

Selain itu, pastikan untuk tetap memperhatikan asupan air putih untuk mencegah dehidrasi dan meminimalkan konsumsi kafein untuk menjaga keseimbangan tubuh Anda selama bulan puasa.
(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2404 seconds (0.1#10.140)