Begini Cara Sahur yang Baik Agar Kuat Puasa Sepanjang Hari

JAKARTA - Ada beberapa cara sahur yang baik agar kuat menjalani puasa sepanjang hari. Sahur sendiri merupakan makanan atau minuman yang dikonsumsi sebelum terbit fajar pada bulan Ramadan sebelum memulai puasa.

Sahur bagian penting selama puasa karena menyediakan energi dan nutrisi yang diperlukan untuk menjalani puasa sepanjang hari. Sahur sebaiknya mengandung makanan yang bernilai gizi tinggi dan memberikan energi yang tahan lama.

Ini termasuk makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum, nasi, atau sereal, serta protein seperti telur, daging tanpa lemak, atau tahu. Buah-buahan segar dan sayuran juga penting untuk menyediakan serat dan vitamin yang diperlukan.

Begini Cara Sahur yang Baik Agar Kuat Puasa Sepanjang Hari

Melakukan sahur dengan memilih makanan yang sehat dan bernutrisi serta minum air yang cukup akan membantu menjalani puasa dengan lebih nyaman dan mempertahankan energi selama sepanjang hari. Berikut cara sahur yang baik agar kuat puasa sepanjang hari menurut perawat sekaligus healthy educator, Rizal Do dikutip dari akun X pribadinya, @afrkml, Senin (11/3/2024).

1. Makanan Berkuah

Rizal menuturkan saat sahur usahakan untuk mengonsumsi makanan berkuah. Sebab, cairan yang terkandung dalam kuah makanan dapat lebih mudah terserap oleh sel tubuh.

2. Tinggi Serat

Konsumsi makanan tinggi serat dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama. Makanan jenis ini banyak ditemukan pada sayuran dan buah-buahan. Untuk itu, Rizal menyarankan mengonsumsi makanan tingi serat saat sahur.

“Sayuran dan buah akan bikin kamu kenyang lebih lama. Usahakan ada minimal dua variasi sayuran,” kata Rizal.

3. Padat Kalori

Tidak hanya serat, pemilihan karbohidrat kompleks juga bisa memberikan energi lama pada tubuh jika dibandingkan karbohidrat sederhana.

4. Penuhi Kebutuhan Cairan

Rizal menjelaskan ada baiknya seseorang untuk terlebih dahulu meminum satu gelas air putih pada saat bangun tidur, sebelum makan sahur, dan setelah makan sahur. Hal ini bertujuan mencegah tubuh dehidrasi.

5. Hindari Minuman Berkafein

Konsumsi minuman berkafein seperti teh dan kopi telah menjadi kebiasaan banyak orang, termasuk saat buka puasa dan sahur. Namun, Rizal menyarankan untuk menghindari minuman berkafein saat sahur karena bisa menyebabkan buang air kecil lebih sering sehingga menyebabkan banyak cairan terbuang.

“Kalau bisa hindari minum teh anget atau kopi karena bisa beser dan cairan terbuang,” sarannya.

6. Kurangi Makanan Berlemak, Gorengan, dan Pedas

Makanan berlemak cenderung menghasilkan energi yang cepat habis dan meningkatkan rasa haus selama puasa. Lebih baik hindari makanan ini dan pilih makanan yang lebih seimbang.

7. Siapkan Makan Sahur sebelum Tidur

“Siapkan makanan sahur sebelum tidur sehingga Anda bisa bangun mendekati azan Subuh dan makan agar tidak perlu tidur lagi,” ucapnya.

8. Hindari Tidur usai Sahur

Tidur usai sahur menjadi kebiasaan sebagian orang selama bulan Ramadan. Padahal, kebiasaan ini tidak boleh dilakukan lanatran bisa meningkatkan risiko refluks atau naiknya asam lambung ke kerongkongan hingga menyebabkan gerd.

9. Porsi Seimbang dan Makan dengan Perlahan

Jangan makan terlalu banyak atau terlalu sedikit saat sahur. Pastikan untuk mengonsumsi porsi yang seimbang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Makan dengan perlahan dan nikmati setiap suapannya. Ini membantu pencernaan dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.