Bahaya Keseringan Makan Mi Instan saat Sahur, Mudah Lelah hingga Obesitas

Minggu, 24 Maret 2024 - 02:37 WIB
loading...
Bahaya Keseringan Makan Mi Instan saat Sahur, Mudah Lelah hingga Obesitas
Beberapa orang memilih makan mi instan saat sahur. Namun, perlu berhati-hati karena berbahaya untuk tubuh. Foto/ Instagram
A A A
JAKARTA — Beberapa orang memilih untuk membuat dan menyantap mi instan saat sahur. Salah satunya karena hidangan ini paling mudah dan praktis. Namun, Anda perlu berhati-hati karena makan mi instan setiap hari berbahaya untuk tubuh.

Mi instan mungkin terasa lezat dan mengenyangkan. Apalagi jika disantap dengan nasi. Rasanya hidangan tersebut cukup menjadi bekal energi untuk berpuasa seharian. Akan tetapi, jika mengonsumsi mi instan setiap hari maka tubuh Anda bisa kekurangan gizi dan menjadi obesitas.



1. Tubuh tidak mendapat gizi yang cukup
Mi Instan tidak memberikan kecukupan gizi untuk tubuh. Dengan demikian, jika dikonsumsi setiap hari maka tubuh akan kekurangan gizi, baik itu vitamin, protein, hingga mineral.

“Tubuh kita ini membutuhkan gizi makro dan mikro. Jadi, gizi makro itu seperti protein, karbohidrat, dan lemak. Kemudian ada gizi mikro, yaitu vitamin, mineral dan fitonutrisi,” kata dr. Sungadi dr. Sungadi Santoso di YouTube SB30Health.

“Mie instan itu hanya tinggi karbohidrat dan lemak. Apakah bahan-bahan protein dan lainnya ada? Jawabannya tidak ada. Anda bisa baca di bungkusnya,” ucap dia lagi.

2. Mudah lelah dan mengantuk
Mi instan dapat membuat tubuh defisiensi zat besi, atau kalsium dan mineral-mineral lainnya. Hal ini dapat mengganggu aktivitas dan pekerjaan anda. Sebab, tubuh akan mudah merasa lelah dan mengantuk.



3. Meningkatkan risiko obesitas
Jika megonsumsi mi instan secara terus menerus, maka tubuh Anda hanya akan menerima karbohidrat dan lemak. Hal ini dapat meningkatkan risiko obesitas pada tubuh.

“Anda hanya makan karbohidrat dan lemak. Hal ini akan memicu obesitas. Kemudian juga penyakit-penyakit degeneratif yang lain,” ucap dr. Sungadi.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2132 seconds (0.1#10.140)