Film 3 Dara 2 Targetkan 1 Juta Penonton

JAKARTA - MNC Pictures kembali menghadirkan film terbarunya, 3 Dara 2. Ini merupakan sekuel dari film 3 Dara. Mengingat kesuksesan sebelumnya, film yang disutradarai Monty Tiwa ini pun ditargetkan meraih 1 juta penonton.

"Bismillah ya, yang pertama itu 700 ribu penonton, yang ke dua ini lebih dari itu. Bisa 1 juta penonton Alhamdulillah," kata Muhammad Sofan selaku EVP MNC Pictures.

Sementara, film yang akan tayang di bioskop pada Kamis, 25 Oktober 2018 mendatang ini memiliki judul yang sama. Namun, Sofan menjelaskan cerita yang dibangun bukan kelanjutan dari film 3 Dara. Hanya saja ada benang merah yang sama yang tentunya akan menghibur pecinta film Indonesia.

Film 3 Dara 2 memiliki kedekatan dengan kehidupan nyata. Banyak hal yang terjadi di kehidupan sehari-hari, khususnya kehidupan rumah tangga antara suami dan istri yang diangkat di film ini. Karena itu, pria yang akrab disapa Muna itu pun menjamin film ini layak untuk ditonton.

"Film 3 Dara 2 ini tidak kelanjutan yang pertama tapi benang merahnya masih ada. Disitu (film 3 Dara 2) menggambarkan kerasnya kehidupan wanita dan nggak bisa dijalankan pria. Film ini bagus ditonton dari berbagai sisi, komedinya ok. Banyak yang menunggu-nunggu film ini. Animonya luar biasa," tandasnya.

Film 3 Dara 2 menceritakan tentang setelah tiga tahun dikutuk menjadi perempuan, Jay (Adipati Dolken), Afandi (Tora Sudiro) dan Richard (Tata Ginting) kini terpaksa menjadi ibu rumah tangga. Mereka harus belanja kebutuhan dapur, membersihkan rumah, mencuci pakaian dan menyiapkan sarapan untuk istri-istri mereka, Aniek (Fanny Fabriana), Kasih (Rania Putrisari) dan Grace (Ovi Dian).

Semua ini bermula ketiga 3 Dara ini mencoba untuk berbisnis dengan Pak Bowo (Dwi Sasono) namun harapan mendapat untung malah buntung. Uang miliaran hilang. Bisnis mereka pun gagal dan semua tabungan, rumah, kendaraan digadaikan hingga terusir dari rumah. Ini mengharuskan 3 Dara dan keluarga tinggal di rumah Eyang Putri (Cut Mini). Eyang Putri orang yang galak dan tidak menyukai Afandi. Dia mempunyai asisten yang tidak kalah menyebalkan bernama Jentu (Soleh Solihun). Hari-hari tinggal di rumah Eyang Putri disara bagai neraka oleh 3 Dara.