IFW 2024 Resmi Ditutup, Sukses Disaksikan 35 Ribu Pengunjung!

Senin, 01 April 2024 - 15:01 WIB
loading...
IFW 2024 Resmi Ditutup, Sukses Disaksikan 35 Ribu Pengunjung!
Indonesia Fashion Week (IFW) 2024 resmi ditutup pada Minggu, 31 Maret 2024. Acara ini disaksikan ribuan pengunjung. Foto/ mpi
A A A
JAKARTA - Indonesia Fashion Week (IFW) 2024 resmi ditutup pada Minggu, 31 Maret 2024. Pekan mode ini memberi dampak luar biasa pekosistem fashion Indonesia.

Bukan hanya mempromosikan wastra Nusantara ke mata dunia, juga memperkuat ekonomi Indonesia, khususnya di sektor fashion. Bahkan, lewat IFW 2024 semakin banyak anak muda yang bangga mengenakan kain tradisional.



IFW 2024 yang diselenggarakan pada 27- 31 Maret 2024 ini pun sukses besar, di mana dihadiri 35 ribu pengunjung. Ini menandakan antusian masyarakat akan fashion.

"Kami melaporkan bahwa dalam lima hari penyelenggaraan, lebih dari 35.000 orang datang ke IFW 2024," kata Musa Widyatmodjo selaku salah seorang Founder Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), di Closing Ceremony IFW 2024.

Di kesempatan itu, Musa berterima kasih kepada banyak pihak yang sudah ikut terlibat dalam mensukseskan IFW 2024.

"Terima kasih atas dedikasi semua pihak yang terlibat di IFW 2024 ini. Apa yang kita semua kerjakan, tujuannya demi kemajuan bangsa dan industri kreatif khususnya fashion Tanah Air," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ketua Umum APPMI sekaligus President IFW Poppy Dharsono mengatakan bahwa IFW 2024 bukan kerja satu pihak saja, tapi buah kerja keras banyak orang. Itu kenapa, kesuksesan IFW 2024 patut dirayakan oleh banyak orang.

"Konsep gotong royong yang sudah menjadi budaya di Indonesia ini adalah kekuatan kita bersama. Keberagaman yang ada di Indonesia menyatukan kita dan IFW 2024 menjadi ruang bagi kita semua untuk ikut memajukan fashion Indonesia," kata Poppy Dharsono.

Sementara itu, Direktur Utama BTN Nixon Napitupulu melaporkan bahwa selama penyelenggaraan IFW 2024, total transaksi mencapai 20.000 transaksi. Dengan begitu, diharapkan IFW bisa terus memperkuat ekonomi Indonesia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1313 seconds (0.1#10.140)