Sandiaga Harap Perputaran Ekonomi dari Pariwisata saat Lebaran 2024 Tembus Rp300 Triliun
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berharap perputaran ekonomi dari pariwisata saat Lebaran 2024 tembus hingga Rp300 triliun. Hal ini menyusul siapnya destinasi dan daerah menyambut libur Lebaran.
Sandiaga memastikan bahwa Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah melakukan pengawasan serta evaluasi kepada seluruh destinasi. Hal ini dilakukan guna mewujudkan harapan bergeraknya ekonomi dari sektor pariwisata hingga angka Rp300 triliun.
"Kami telah memberikan tools untuk memonitor dan mengevaluasi seluruh destinasi. Harapannya pasca pandemi ini bisa menciptakan peluang pergerakan ekonomi sekitar Rp300 triliun," kata Sandiaga di Graha Kutilang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/4/2024).
Selain itu, Kemenparekraf juga telah menyampaikan surat edaran tentang Penyelenggaraan Kegiatan Wisata yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan pada saat Libur Mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Surat edaran yang berisi imbaua ini diserahkan Kemenparekraf kepada seluruh Pemerintah Daerah (Provinsi, Kabupaten, Kota) dan seluruh pelaku usaha pariwisata.
Sandiaga juga memastikan Sistem Informasi Indikator Kepariwisataan Nasional (SISPARNAS) dapat berjalan dengan baik. Hal ini bertujuan untuk melakukan pengecekan terhadap seluruh destinasi termasuk di dalamnya kesigapan dalam mitigasi bencana alam.
Sehingga, masyarakat dapat menikmati momen liburan dengan nyaman dan menyenangkan karena dipastikan keamanannya terjaga dengan baik.
"Kami sudah memberikan surat edaran, surat imbauan, sistem yang ada di SISPARNAS untuk mengecek kesiapan destinasi dan juga tanggap bencana mitigasi, potensi daripada membludaknya kunjungan parkir yang menumpuk," jelasnya.
"Ini semua kita atasi dengan pola yang lebih inovatif. Sehingga harapannya liburan dapat aman, nyaman dan menyenangkan," pungkasnya.
Sandiaga memastikan bahwa Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah melakukan pengawasan serta evaluasi kepada seluruh destinasi. Hal ini dilakukan guna mewujudkan harapan bergeraknya ekonomi dari sektor pariwisata hingga angka Rp300 triliun.
"Kami telah memberikan tools untuk memonitor dan mengevaluasi seluruh destinasi. Harapannya pasca pandemi ini bisa menciptakan peluang pergerakan ekonomi sekitar Rp300 triliun," kata Sandiaga di Graha Kutilang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/4/2024).
Selain itu, Kemenparekraf juga telah menyampaikan surat edaran tentang Penyelenggaraan Kegiatan Wisata yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan pada saat Libur Mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Surat edaran yang berisi imbaua ini diserahkan Kemenparekraf kepada seluruh Pemerintah Daerah (Provinsi, Kabupaten, Kota) dan seluruh pelaku usaha pariwisata.
Sandiaga juga memastikan Sistem Informasi Indikator Kepariwisataan Nasional (SISPARNAS) dapat berjalan dengan baik. Hal ini bertujuan untuk melakukan pengecekan terhadap seluruh destinasi termasuk di dalamnya kesigapan dalam mitigasi bencana alam.
Sehingga, masyarakat dapat menikmati momen liburan dengan nyaman dan menyenangkan karena dipastikan keamanannya terjaga dengan baik.
"Kami sudah memberikan surat edaran, surat imbauan, sistem yang ada di SISPARNAS untuk mengecek kesiapan destinasi dan juga tanggap bencana mitigasi, potensi daripada membludaknya kunjungan parkir yang menumpuk," jelasnya.
"Ini semua kita atasi dengan pola yang lebih inovatif. Sehingga harapannya liburan dapat aman, nyaman dan menyenangkan," pungkasnya.
(dra)