Sambut Hari Ibu, CIRI Wujudkan Peran Perempuan dalam Keluarga

Senin, 17 Desember 2018 - 13:36 WIB
Sambut Hari Ibu, CIRI Wujudkan Peran Perempuan dalam Keluarga
Sambut Hari Ibu, CIRI Wujudkan Peran Perempuan dalam Keluarga
A A A
JAKARTA - Para ibu tergabung dalam Yayasan CIRI (Citra Kartini Indonesia) berbaur bersama kaum centennial atau generasi Z melakukan kegiatan masak-memasak, yang dikemas dengan bentuk “Mother’s Day with Centennial” dalam rangka memperingati Hari Ibu 2018.

Kaum centennial, yang lahir 1990-an hingga pertengahan 2000-an, mempraktikkan cara memasak yang baik, hiegenis, bergizi, dan berkualitas.
“Kami gembira, kaum centennial dapat membuktikan kecintaannya pada orang tua melalui kegiatan masak-memasak,” ujar Ketua Yayasan CIRI, Ayu Heni Rosan di Jakarta, Minggu (16/12).

Ayu mengatakan, kegiatan masak-memasak yang dilakukan para ibu bersama para generasi centennial, dipandu Chef Mika Hadi. "Pada era digital saat ini, generasi centennial mampu membuktikan kemampuan mereka memasak. Menunya sederhana, bergizi, dan sehat. Dan, yang terpenting adalah hasilnya disukai anak-anak," jelas dia.

Dia juga mengapresiasi, kemampuan generasi centennial bersama sang ibu meramu, memasak, dan menyajikan makanan. Kegiatan tersebut didukung TEKA, perusahaan penyedia solusi integrasi dapur rumah tangga dan dapur profesional, bersama minyak goreng Oryza Grace' Rice Bran Oil.

Sementara itu, salah seorang peserta bernama Raisya Saraswati Roeslani mengaku bangga dapat menghidangkan salad okra farmer sayur kale (super food) yang sehat dan tidak mengandung pestisida.

"Sebenarnya, saya tidak menyukai sayuran. Setelah membuat salad okra farmer, saya langsung mencicipinya. Ternyata, sayuran itu enak dan menyehatkan," bangganya.

Raisya, yang merupakan founder CIRI Centennial, menyatakan, anak perempuan wajib kembali ke dapur untuk memasak. “Belajar memasak itu menyenangkan, apalagi kalau kita bersekolah di luar negeri. Kita harus mandiri. Melakukan pekerjaan sehari-hari, terutama memasak sendiri. Tidak ada pembantu,” jelas Raisya.

Selain Raisya, turut pula pada kegiatan itu, generasi centennial lainnya yang hadir bersama sang bunda. Mereka adalah Keisya bersama ibunya Dara Ipang Wahid, Neishia dan Sendy Yusuf, Sarah didampingi sang ibu Diana Ruhut, Kyla beserta ibunya Yana Kurnia, Alea bersama Andrea Sisca, dan Alisa yang hadir didampingi Hilda Wisnu.

Ayu berharap, melalui kegiatan masak-memasak, hubungan antara ibu dan anak semakin akrab dan saling mengapresiasi satu sama lainnya. "Sulit dibayangkan, betapa menariknya kalau ibu dan putrinya memasak bersama, biarpun masakannya sederhana. Pasti lebih fun dan menjadi ajang berbagi bersama keluarga," tuturnya.

Kehadiran CIRI merupakan upaya mendukung Program Nawacita pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla agar kaum perempuan Indonesia lebih berperan di bidang ekonomi kreatif dan perubahan iklim. Selain itu, CIRI juga wujud peran perempuan dalam keluarga sebagai garda terdepan yang penuh daya cipta dan kreativitas dalam meningkatkan produktivitas, daya saing, dan kemandirian ekonomi.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6021 seconds (0.1#10.140)