Deteksi Dini Kanker Tingkatkan Peluang Kesembuhan Pasien

Kamis, 07 Februari 2019 - 09:42 WIB
Deteksi Dini Kanker Tingkatkan Peluang Kesembuhan Pasien
Deteksi Dini Kanker Tingkatkan Peluang Kesembuhan Pasien
A A A
JAKARTA - Berdasarkan data Globocan 2018 sebanyak 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 6 perempuan di dunia terserang kanker. Angka kematian karena kanker juga diperkirakan menimpa 1 dari 8 laki-laki dan 1 dari 11 perempuan di seluruh dunia. Indonesia sendiri, menempati urutan delapan di Asia Tenggara dan ke-23 di Asia untuk angka kejadian kanker.

Berdasarkan data Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) terbaru tahun 2018, prevalensi penyakit kanker di Indonesia mengalami peningkatan. Dari yang tadinya 1,4 per 1.000 penduduk pada tahun 2013, naik menjadi 1,79 per 1.000 penduduk di tahun 2018. Sebenarnya bisakah penyakit ini dicegah? Apakah seseorang bisa benar-benar terhindar dari kanker?

Berdasarkan keterangan pers yang diterima SINDOnews, meski hingga saat ini penyebab pasti kanker belum diketahui, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa sebenarnya 30% kejadian kanker bisa dicegah. Beberapa kasus memang terjadi akibat keturunan atau faktor gen, tapi itu hanya sekitar 5—10%. Sisanya disebabkan oleh faktor lingkungan, seperti polusi dan gaya hidup.

Semakin dini ditemukan, semakin tinggi pula tingkat kesembuhan penderita kanker. Untuk itu melakukan skrining kanker alias pemeriksaan awal secara rutin menjadi sangat penting untuk dilakukan demi menemukan cikal bakal kanker yang biasanya tak menunjukkan gejala apa pun. Sementara, tes medis dapat dilakukan bergantung jenis kankernya, berbeda pula kapan waktu yang tepat untuk melakukan skrining.

Misalnya, untuk melakukan skrining kanker payudara atau mamografi, seseorang bisa memulainya ketika berusia 40 tahun. Apabila memiliki riwayat dalam keluarga, Anda bisa melakukannya lebih awal. Konsultasikanlah dengan dokter apabila Anda memiliki kecurigaan terhadap jenis penyakit ini. Untuk kanker lainnya, seperti prostat, biasanya dokter akan meminta melakukan skrining mulai dari usia 50-an.

Melakukannya secara rutin, apalagi jika pernah memiliki riwayat penyakit ini dalam keluarga, akan membantu dokter menemukannya dan menanganinya lebih dini sehingga kemungkinan pasien untuk sembuh akan lebih tinggi. Mendeteksi kanker sejak dini sudah terbukti meningkatkan angka kesembuhan pasien. Deteksi dini kanker juga sangat berperan dalam mencegah sel-sel kanker menyebar ke bagian tubuh lain.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6179 seconds (0.1#10.140)