Putus dengan Muhammad Fardhana, Ayu Ting Ting Sempat Ingin Kembalikan Seserahan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ayu Ting Ting mengaku sempat ingin mengembalikan seserahan yang diberikan saat lamaran setelah putus dengan Muhammad Fardhana. Awalnya, barang-barang tersebut akan dikembalikan saat pertemuan pembatalan rencana pernikahan.
Namun, ayah Muhammad Fardhana , Dharsyi Akib mengatakan seserahan yang sudah diberikan tidak perlu dikembalikan. Ini artinya, seluruh barang tersebut milik Ayu Ting Ting meski dirinya batal menikah dengan mantan tunangannya itu.
"Waktu itu memang niatnya pas ketemu mau mengembalikan. Tapi papa (Dharsyi Akib) bilang nggak usah. Itu semua sudah menjadi hak aku katanya," kata Ayu di kawasan Tendean, Jakarta Selatan baru-baru ini.
"Jadi buat aku semua seserahannya," sambungnya.
Biduan asal Depok, Jawa Barat itu menilai bahwa kedua orang tua Muhammad Fardhana selalu bersikap baik kepadanya selama ia dan pria yang akrab Dhana itu menjalin hubungan. Termasuk Dharsyi Akib yang menerima dan menyayangi Ayu seperti anak sendiri.
"Papa juga sayang banget sama aku. Kalian bisa lihat sendiri bagaimana papa sayang sekali sama aku," jelas Ayu.
Sementara soal alasan hubungan asmaranya dengan Dhana kandas, pelantun Alamat Palsu ini mengungkap bahwa ada masalah prinsip yang tidak bisa dijembatani bersama. Karena itu, ia dan anggota TNI yang sedang bertugas di Papua tersebut pun sepakat untuk berpisah secara baik-baik pada 22 Juni 2024.
"Memang ada hal yang sangat prinsip sekali buat saya yang tidak bisa kami jembatani lagi satu sama lain. Jadi cukup saya Allah teman-teman saya keluarga yang tahu biarkan ini menjadi hal yang privasi," ujar Ayu.
"Jadi saya memberitahukan bahwa pertunangan saya dengan mas Dhana sudah dinyatakan putus sejak tanggal 22 Juni. Itu di antara kami," lanjutnya.
Pada kesempatan yang berbeda, Dharsyi Akib membenarkan bahwa putranya dan janda satu anak itu telah mengakhiri pertunangan mereka. Sebagai orang tua, ia pun hanya mendukung dan menerima keputusan yang telah diambil.
"Mereka sudah sama-sama sepakat untuk mengakhirinya. Sejak kapan putusnya pastinya, saya nggak tahu," tutur Dharsyi.
"Yang tahu hanya mereka berdua. Sudah sama-sama setuju mengakhiri. Sebagai orang tua harus menerima apa pun keadaannya kan itu mungkin hikmah," tutup Dharsyi.
Namun, ayah Muhammad Fardhana , Dharsyi Akib mengatakan seserahan yang sudah diberikan tidak perlu dikembalikan. Ini artinya, seluruh barang tersebut milik Ayu Ting Ting meski dirinya batal menikah dengan mantan tunangannya itu.
"Waktu itu memang niatnya pas ketemu mau mengembalikan. Tapi papa (Dharsyi Akib) bilang nggak usah. Itu semua sudah menjadi hak aku katanya," kata Ayu di kawasan Tendean, Jakarta Selatan baru-baru ini.
"Jadi buat aku semua seserahannya," sambungnya.
Biduan asal Depok, Jawa Barat itu menilai bahwa kedua orang tua Muhammad Fardhana selalu bersikap baik kepadanya selama ia dan pria yang akrab Dhana itu menjalin hubungan. Termasuk Dharsyi Akib yang menerima dan menyayangi Ayu seperti anak sendiri.
"Papa juga sayang banget sama aku. Kalian bisa lihat sendiri bagaimana papa sayang sekali sama aku," jelas Ayu.
Sementara soal alasan hubungan asmaranya dengan Dhana kandas, pelantun Alamat Palsu ini mengungkap bahwa ada masalah prinsip yang tidak bisa dijembatani bersama. Karena itu, ia dan anggota TNI yang sedang bertugas di Papua tersebut pun sepakat untuk berpisah secara baik-baik pada 22 Juni 2024.
"Memang ada hal yang sangat prinsip sekali buat saya yang tidak bisa kami jembatani lagi satu sama lain. Jadi cukup saya Allah teman-teman saya keluarga yang tahu biarkan ini menjadi hal yang privasi," ujar Ayu.
"Jadi saya memberitahukan bahwa pertunangan saya dengan mas Dhana sudah dinyatakan putus sejak tanggal 22 Juni. Itu di antara kami," lanjutnya.
Pada kesempatan yang berbeda, Dharsyi Akib membenarkan bahwa putranya dan janda satu anak itu telah mengakhiri pertunangan mereka. Sebagai orang tua, ia pun hanya mendukung dan menerima keputusan yang telah diambil.
"Mereka sudah sama-sama sepakat untuk mengakhirinya. Sejak kapan putusnya pastinya, saya nggak tahu," tutur Dharsyi.
"Yang tahu hanya mereka berdua. Sudah sama-sama setuju mengakhiri. Sebagai orang tua harus menerima apa pun keadaannya kan itu mungkin hikmah," tutup Dharsyi.
Baca Juga
(dra)