Apa Itu Fenomena Aphelion yang Terjadi Tiap Bulan Juli?

Selasa, 16 Juli 2024 - 05:05 WIB
loading...
Apa Itu Fenomena Aphelion...
Apa itu fenomena aphelion? Pertanyaan ini kerap muncul tiap kali memasuki bulan Juli. Foto Ilustrasi/iStock
A A A
JAKARTA - Apa itu fenomena aphelion? Pertanyaan ini kerap muncul tiap kali memasuki bulan Juli. Tak heran, karena peristiwa astronomis satu tahun sekali itu memang selalu terjadi pada kisaran bulan Juli.

Aphelion sendiri berasal dari kata dalam bahasa Yunani kuno, yakni 'apo' dan 'helios'. Apo berarti jauh, sementara helios artinya matahari. Kata tersebut digunakan dalam astronomi untuk merujuk pada titik terjauh dari orbit objek apa pun yang berputar mengelilingi matahari.

Adapun aphelion menurut istilah astronomi merupakan fenomena yang terjadi ketika bumi mencapai jarak terjauh dari matahari. Melansir laman Time and Date, jarak terjauh bumi dari matahari itu terjadi sekitar dua minggu setelah titik balik matahari pada bulan Juni, saat belahan bumi utara menikmati musim panas.



Tahun ini, fenomena aphelion di bumi sudah terjadi pada 5 Juli 2024 pukul 12.06. Di tanggal itu, jarak dari pusat matahari ke pusat bumi adalah 152.099.968 km.

Jadi pertanyaan sekarang, apa dampaknya pada bumi ketika fenomena ephelion terjadi?

Beberapa ilmuwan mengatakan, peristiwa alam tersebut tak berdampak apa pun pada cuaca di bumi, selain penampakan matahari yang terlihat lebih kecil. Menurut BMKG, saat terjadi aphelion, diameter matahari memang seolah-olah menyusut sekitar 1,68 persen.

BMKG menegaskan, anggapan masyarakat bahwa fenomena aphelion berdampak pada menurunnya suhu di permukaan bumi sehingga cuaca di planet kita ini menjadi lebih dingin tidaklah benar. Karena pada dasarnya paparan sinar matahari yang sampai ke bumi tak mengalami dampak yang signifikan saat fenomena tersebut terjadi.



Jika pada bulan Juli ini wilayah di Indonesia terasa lebih dingin, bahkan muncul embun yang membeku alias menjadi es di dataran tinggi, hal itu disebabkan oleh musim yang terjadi di benua Australia.

Bulan Juli di belahan bumi utara merupakan periode puncak musim panas. Sementara di Australia yang masuk di belahan bumi selatan, sedang mengalami musim dingin. Cuaca dingin di Australia terbawa ke sebagian wilayah Indonesia karena ada pergerakan massa udara yang disebut monsun.

Udara yang bergerak dari Australia menuju wilayah Nusantara yang melewati perairan Samudera Indonesia juga relatif dingin. Faktor inilah yang membuat suhu di wilayah Indonesia bagian selatan khatulistiwa menjadi lebih dingin.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pulau Jawa Alami Suhu...
Pulau Jawa Alami Suhu Dingin, Awas Penyakit Ini Mengintai
Makin Dingin, Suhu Bandung...
Makin Dingin, Suhu Bandung Tembus 13 Derajat Celcius
5 Fakta Fenomena Bediding...
5 Fakta Fenomena Bediding Juli 2024 yang Bikin Udara di Wilayah Indonesia Jadi Lebih Dingin
5 Tips Atasi Biduran...
5 Tips Atasi Biduran yang Kambuh Gegara Udara Dingin
Lebih Dingin Mana, Daerah...
Lebih Dingin Mana, Daerah Bandung atau Bogor? Ini Perbandingannya
JULI-DAAAY! Parade Program-Program...
JULI-DAAAY! Parade Program-Program Seru GTV untuk Temani Libur Sekolahmu!
10 Kota di Indonesia...
10 Kota di Indonesia Terdingin, Suhunya Bisa Mencapai 10 Derajat Celsius
4 Tempat Wisata di Banyuwangi,...
4 Tempat Wisata di Banyuwangi, Nomor 2 Fenomena Alam Langka
5 Alasan Berat Badan...
5 Alasan Berat Badan Naik di Musim Dingin dan 3 Cara Mencegahnya
Rekomendasi
Meta Siap Uji Coba Fitur...
Meta Siap Uji Coba Fitur Community Notes
NU Gallery Gelar IPE...
NU Gallery Gelar IPE 2025, Diplomasi Budaya Indonesia-Rusia Kian Erat
325.000 Orang ikut Unjuk...
325.000 Orang ikut Unjuk Rasa Terbesar Memprotes Kebijakan Korup Pemerintah Serbia
Berita Terkini
Apakah Boleh Minum Kopi...
Apakah Boleh Minum Kopi saat Sahur? Perhatikan 5 Hal Ini Agar Tidak Dehidrasi
3 jam yang lalu
IU Blak-blakan Akui...
IU Blak-blakan Akui Syuting When Life Gives You Tangerines dalam Keadaan Mabuk
4 jam yang lalu
Alasan Sebenarnya Ratu...
Alasan Sebenarnya Ratu Camilla Menikah dengan Raja Charles III, Bukan demi Kekuasaan
5 jam yang lalu
Bobon Santoso Diblokir...
Bobon Santoso Diblokir Istri usai Mualaf, Kini Hubungan Kembali Membaik
6 jam yang lalu
Akses Kesehatan Makin...
Akses Kesehatan Makin Mudah, Klinik Damessa Hadir di Pondok Bambu
7 jam yang lalu
Pemakaman Barbie Hsu...
Pemakaman Barbie Hsu Diiringi Tangis Keluarga di Tengah Hujan dan Kabut Tebal
7 jam yang lalu
Infografis
Fenomena Ikan yang Hidup...
Fenomena Ikan yang Hidup di Laut Dalam Bermunculan ke Permukaan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved