Pengakuan Memilukan Pangeran Harry tentang Masa Kecilnya dan Putri Diana

INGGRIS - Pangeran Harry tumbuh dalam bayang-bayang kematian tragis sang ibu, Putri Diana. Diana tewas di usia 36 tahun karena kecelakaan mobil bersama kekasihnya, Doddy Al-Fayet dengan sopir Henri Paul di terowongan Pont de l'Alma di Paris pada 31 Agustus 1997.

Dalam dokumenter Netflix tentangnya dan sang istri, Meghan Markle, Pangeran Harry pun membahas Putri Diana dan apa yang ia ingat tentangnya. Serial tersebut ditayangkan pada bulan Desember 2022 dan Keluarga Kerajaan harus menghadapi fakta baru yang terungkap.

Dokumenter enam episode ini berisi serangkaian pengungkapan dan tuduhan tentang ibu Harry, Putri Diana, bagaimana Harry dan Meghan bertemu, dan mengapa Sussex memutuskan untuk meninggalkan kehidupan kerajaan mereka dan banyak lagi yang mungkin tidak cocok dengan House of Windsor.

Dalam dokumenter itu, Harry mengingat satu kenangan khusus tentang ibunya. Pangeran 39 tahun ini mengatakan bahwa ia tidak memiliki banyak kenangan tentang Diana saat kecil. Ini karena sang ibu meninggal saat Harry baru berusia 13 tahun.


Foto/Vanity Fair





“Masa kecil saya, saya ingat, atau dulu, dipenuhi dengan tawa, kebahagiaan, dan petualangan. Saya tidak punya banyak kenangan masa kecil dengan ibu saya. Rasanya seperti saya melupakannya,” kata Harry dilansir dari Mirror, Kamis (1/8/2024).

“Namun, saya selalu ingat tawanya, tawa nakalnya. Dia selalu berkata kepada saya, 'Lihat, kamu bisa mendapat masalah, tapi jangan sampai ketahuan'. ‘Dan saya akan selalu menjadi orang yang nakal di dalam hati’,” sambungnya.

Meskipun tidak banyak kenangan tentang Diana selain tawanya, adik Pangeran William ini ingat bagaimana menghadapi paparazzi saat masih kecil. Ia mengatakan dirinya selalu diikuti oleh paparazzi kemana pun yang kerap muncul dari balik semak-semak.

“Mayoritas kenangan saya adalah saat diserbu paparazzi. Dalam keluarga, dalam sistem, nasihat yang selalu diberikan adalah jangan bereaksi. Jangan ikut campur,” jelasnya.



Sepanjang episode pertama dokumenter tersebut, ayah dua anak itu membandingkan Meghan, dengan sosok ibunya. Ia blak-blakan menyatakan bahwa dirinya menemukan banyak kemiripan antara istri dan ibunya.

“Banyak hal tentang Meghan dan bagaimana dia, sangat mirip dengan ibuku. Dia memiliki belas kasih yang sama. Dia memiliki empati yang sama. Dia memiliki kepercayaan diri yang sama. Dia memiliki kehangatan dalam dirinya,” ujarnya.

Selain itu, rekaman William dan Harry muda bermain piano ditemani oleh orang tua mereka dan rekaman wawancara Diana yang berbicara tentang kedua putranya juga ditampilkan dalam dokumenter itu. William tampak memberi tahu Harry untuk tidak berdiri di atas kakinya,

“William dia seperti anak berusia tiga tahun pada umumnya. Sangat antusias. Sementara Harry mungkin lebih pendiam dan hanya menonton,” papar Diana.