Viral Peluk Orang Terkasih yang Sudah Meninggal lewat AI, Bikin Mewek

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 07:00 WIB
loading...
Viral Peluk Orang Terkasih...
Ramai tren menggunakan teknologi AI yang menggabungkan foto baru dan lawas dengan orang yang sudah tiada. Foto/ Instagram
A A A
JAKARTA - Ramai di media sosial sebuah tren menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) yang menggabungkan foto terbaru dan lawas dengan memberikan efek berpelukan dengan orang yang sudah meninggal. Tren ini berhasil membuat banyak orang terharu karena membawa kembali kenangan lama.

Tren tersebut viral di TikTok dengan menggunakan efek "hug" yang dipakai banyak orang untuk mengenang kembali momen-momen indah yang telah berpulang lebih dulu. Tren ini sangat menyentuh hati warganet di media sosial, terutama bagi mereka yang telah kehilangan orang tercinta.



Teknologi ini memberikan kesempatan untuk mengobati rasa rindu dengan menghadirkan kembali kenangan dalam bentuk yang begitu emosional. Mengingat bukan hanya dengan orang terkasih, tapi juga bisa digunakan untuk menciptakan momen indah dengan sang idola.

Tren ini dibagikan oleh akun Instagram @folkshitt yang menggabungkan momen indah bersama orang tercinta. Momen ini berhasil membuat warganet terharu hingga meneteskan air mata melihat mereka yang membuat konten tersebut untuk mengenang orang terkasih.

"KETIKA AI DIGUNAKAN DENGAN BIJAK," bunyi keterangan unggahan tersebut.

Melihat hal tersebut, banyak netizen memberikan komentar bahwa mereka sangat bangga melihat tersebut. Bahkan, mereka mengaku beruntung masih memiliki orang terkasih dan disadarkan untuk menjaganya dengan baik sebelum kehilangan.

"What? Keren bangereett. Aku Ikut bahagiaa guys. Psti lega bisa punya memori seindah itu lagi," kata @apo****.

"Mohon tutor caranya dong. Pengen banget dipeluk alm.ayah. Dari kecil ndak pernah dipeluk," tulis @riz***.



"Pengen dibkinin bareng almarhum adik gw... satu satunya," ujar @yoy***.

"Gw gapunya samsek foto bapa gw. Karena dia jarang mau difoto," ucap @muh***.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1676 seconds (0.1#10.140)