Keluarga Selidiki Keterlibatan P Diddy dalam Kasus Pembunuhan Tupac Shakur
loading...
A
A
A
JAKARTA - Keluarga Tupac Shakur menyelidiki keterlibatan P Diddy dalam kasus pembunuhan pelantun All Eyez On Me itu pada 1996. Untuk menemukan fakta baru, mereka menyewa seorang pengacara terkemuka di New York, Alex Spiro.
Alex Spiro, seorang pengacara berusia 41 tahun lulusan Harvard, membantu aktor Rust, Alec Baldwin dalam kasus pembunuhan tak sengaja yang dilakukannya. Baldwin didakwa atas pembunuhan tak sengaja pada 2021, setelah syuting di lokasi syuting menyebabkan kematian tragis sinematografer Halyna Hutchins.
Dilansir dari Fox News, Senin (7/10/2024), keluarga Shakur telah menyewa Spiro, yang memiliki daftar klien Hollywood, untuk menyelidiki apakah pemilik nama asli Sean John Combs itu terlibat dengan kematian mendiang rapper tersebut hampir 30 tahun yang lalu.
Shakur tewas tertembak dalam penembakan di jalan pada 7 September 1996. Rapper itu sedang duduk di kursi penumpang di dalam mobil BMW hitam milik salah seorang pendiri Death Row Records, Marion Suge Knight, ketika sebuah mobil Cadillac putih berhenti di samping mereka saat berada di lampu lalu lintas.
Foto/Page Six
Foto/Page Six
Knight berada di dalam mobil bersama Shakur ketika mereka diserang di Las Vegas. Shakur dan Notorious BIG, artis Bad Boy, keduanya tewas dalam penembakan di jalan.
Biggie, yang nama aslinya adalah Christopher Wallace, tewas di pelukan salah satu pengawal Diddy. Kasus-kasus tersebut memicu spekulasi dan teori konspirasi selama lebih dari satu dekade. Polisi di Las Vegas akhirnya mengumumkan dakwaan atas pembunuhan Shakur tahun lalu.
September lalu, Duane "Keffe D" Davis didakwa atas tuduhan pembunuhan dengan menggunakan senjata mematikan beserta geng. Pada 2018, Davis membuat pernyataan di media yang memicu penyelidikan kembali kasus pembunuhan ini.
Alex Spiro, seorang pengacara berusia 41 tahun lulusan Harvard, membantu aktor Rust, Alec Baldwin dalam kasus pembunuhan tak sengaja yang dilakukannya. Baldwin didakwa atas pembunuhan tak sengaja pada 2021, setelah syuting di lokasi syuting menyebabkan kematian tragis sinematografer Halyna Hutchins.
Dilansir dari Fox News, Senin (7/10/2024), keluarga Shakur telah menyewa Spiro, yang memiliki daftar klien Hollywood, untuk menyelidiki apakah pemilik nama asli Sean John Combs itu terlibat dengan kematian mendiang rapper tersebut hampir 30 tahun yang lalu.
Shakur tewas tertembak dalam penembakan di jalan pada 7 September 1996. Rapper itu sedang duduk di kursi penumpang di dalam mobil BMW hitam milik salah seorang pendiri Death Row Records, Marion Suge Knight, ketika sebuah mobil Cadillac putih berhenti di samping mereka saat berada di lampu lalu lintas.
Foto/Page Six
Baca Juga
Foto/Page Six
Knight berada di dalam mobil bersama Shakur ketika mereka diserang di Las Vegas. Shakur dan Notorious BIG, artis Bad Boy, keduanya tewas dalam penembakan di jalan.
Biggie, yang nama aslinya adalah Christopher Wallace, tewas di pelukan salah satu pengawal Diddy. Kasus-kasus tersebut memicu spekulasi dan teori konspirasi selama lebih dari satu dekade. Polisi di Las Vegas akhirnya mengumumkan dakwaan atas pembunuhan Shakur tahun lalu.
September lalu, Duane "Keffe D" Davis didakwa atas tuduhan pembunuhan dengan menggunakan senjata mematikan beserta geng. Pada 2018, Davis membuat pernyataan di media yang memicu penyelidikan kembali kasus pembunuhan ini.