DVISVARA Duet Musisi Muda UIC College, Pembawa Angin Segar Industri Musik Indonesia
loading...
A
A
A
“Bagi saya, recital ini bukan hanya tentang menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga tentang perkembangan artistik saya. Setiap nada dan komposisi yang saya mainkan adalah bagian dari cerita saya. Musik adalah cara saya mengekspresikan hal-hal yang sulit diungkapkan dengan kata-kata, dan saya berharap penonton dapat merasakan pesan tersebut melalui penampilan saya. UIC College telah memberikan saya kesempatan untuk mengejar passion saya dan membuktikan bahwa impian dapat menjadi kenyataan dengan kerja keras dan keyakinan,” ujarnya.
Neishya Laurencia: “Different Stages of Love”
Neishya Laurencia, yang dikenal dengan nama panggung Neilaw, adalah seorang penyanyi dan penulis lagu yang mengajak penonton untuk menjelajahi perjalanan emosional melalui konser "DVISVARA" dengan tema Different Stages of Love.
Dengan konsep yang unik, Neilaw membawakan empat fase cinta yang universal: limerence, capture, denial, dan acceptance. Melalui lirik mendalam dan melodi yang memikat, Neilaw tidak hanya bernyanyi tetapi juga berbagi cerita di balik setiap lagunya, menciptakan koneksi mendalam dengan audiens.
Neilaw menyatakan, “Recital ini adalah puncak dari semua yang telah saya pelajari. Melalui musik, saya ingin membawa penonton merasakan perjalanan batin yang saya alami selama di UIC. Ini adalah kesempatan untuk benar-benar menunjukkan siapa saya sebagai musisi dan pribadi. UIC College tidak hanya memperkenalkan saya pada industri, tetapi juga membimbing saya secara akademik untuk siap melanjutkan tahun terakhir saya di Inggris.”
Dukungan dan Arahan dari Para Ahli
Di balik kesuksesan kedua musisi muda ini adalah arahan dari Kang Irfas, salah satu dosen musik terbaik di UIC Music BSD Campus. “Neilaw dan Richelle adalah dua mahasiswa yang sangat berdedikasi terhadap musik. Selama bimbingan, saya melihat perkembangan mereka baik dalam keterampilan teknis maupun dalam eksplorasi ekspresi artistik,” ujarnya.
Aimee Sukesna, USG Education Head of BSD Campus, mengungkapkan kebanggaannya akan bakat alami Neilaw dan Richelle yang telah berkembang pesat melalui kurikulum internasional UIC College. “Mereka tidak hanya menguasai aspek teknis musik tetapi juga mampu menyampaikan pesan mendalam melalui karya-karya mereka. Neilaw dan Richelle adalah contoh nyata bagaimana pendidikan yang terintegrasi dengan kreativitas dapat mendorong lahirnya generasi penerus yang siap bersaing di kancah global,” tambahnya.
Adhirama G Tusin, Presiden Direktur USG Education, menjelaskan, "Dvisvara bukan sekadar panggung musik, melainkan cerminan dari potensi besar yang dimiliki generasi muda Indonesia dalam industri kreatif. Sejalan dengan visi Generasi Emas 2045, UIC College berperan penting dalam membentuk talenta-talenta kreatif yang akan memperkaya industri seni dan budaya Indonesia, sekaligus menjadikan kita pemain utama dalam ekonomi kreatif dunia.”
Neishya Laurencia: “Different Stages of Love”
Neishya Laurencia, yang dikenal dengan nama panggung Neilaw, adalah seorang penyanyi dan penulis lagu yang mengajak penonton untuk menjelajahi perjalanan emosional melalui konser "DVISVARA" dengan tema Different Stages of Love.
Baca Juga
Dengan konsep yang unik, Neilaw membawakan empat fase cinta yang universal: limerence, capture, denial, dan acceptance. Melalui lirik mendalam dan melodi yang memikat, Neilaw tidak hanya bernyanyi tetapi juga berbagi cerita di balik setiap lagunya, menciptakan koneksi mendalam dengan audiens.
Neilaw menyatakan, “Recital ini adalah puncak dari semua yang telah saya pelajari. Melalui musik, saya ingin membawa penonton merasakan perjalanan batin yang saya alami selama di UIC. Ini adalah kesempatan untuk benar-benar menunjukkan siapa saya sebagai musisi dan pribadi. UIC College tidak hanya memperkenalkan saya pada industri, tetapi juga membimbing saya secara akademik untuk siap melanjutkan tahun terakhir saya di Inggris.”
Dukungan dan Arahan dari Para Ahli
Di balik kesuksesan kedua musisi muda ini adalah arahan dari Kang Irfas, salah satu dosen musik terbaik di UIC Music BSD Campus. “Neilaw dan Richelle adalah dua mahasiswa yang sangat berdedikasi terhadap musik. Selama bimbingan, saya melihat perkembangan mereka baik dalam keterampilan teknis maupun dalam eksplorasi ekspresi artistik,” ujarnya.
Aimee Sukesna, USG Education Head of BSD Campus, mengungkapkan kebanggaannya akan bakat alami Neilaw dan Richelle yang telah berkembang pesat melalui kurikulum internasional UIC College. “Mereka tidak hanya menguasai aspek teknis musik tetapi juga mampu menyampaikan pesan mendalam melalui karya-karya mereka. Neilaw dan Richelle adalah contoh nyata bagaimana pendidikan yang terintegrasi dengan kreativitas dapat mendorong lahirnya generasi penerus yang siap bersaing di kancah global,” tambahnya.
Adhirama G Tusin, Presiden Direktur USG Education, menjelaskan, "Dvisvara bukan sekadar panggung musik, melainkan cerminan dari potensi besar yang dimiliki generasi muda Indonesia dalam industri kreatif. Sejalan dengan visi Generasi Emas 2045, UIC College berperan penting dalam membentuk talenta-talenta kreatif yang akan memperkaya industri seni dan budaya Indonesia, sekaligus menjadikan kita pemain utama dalam ekonomi kreatif dunia.”