400 Pelaku Bisnis Horeka Siap Upgrade Ilmu dan Keterampilan di Toffin Boot Camp 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Toffin Boot Camp (TBC) kembali digelar tahun ini. Pelatihan khusus barista, chef, baker, bartender, hingga pengusaha kafe dan restoran ini bakal diselenggarakan pada 4-6 November 2024 di kantor pusat Toffin Indonesia di Jakarta.
TBC 2024 yang mengusung tema “World-class Workshop” akan diikuti oleh 400 peserta. Mereka diajar langsung oleh 6 mentor kelas dunia yang memiliki prestasi, reputasi, dan pengalaman di bidang masing-masing. Antara lain Boram Um dan Mikael Jasin yang menyabet gelar World Barista Champion, Martin Wolfl penyandang gelar World Brewer Champion, Leo Ko yang didapuk sebagai World Cocktail Champion, Richie Pratadaja seorang Master Chocolatier, hingga Roberto Fiorini yang berprofesi sebagai Chef Patron yang melayani Paus Fransiskus di Indonesia.
“Konsep TBC tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Di tahun ini, kami mengajak nama-nama besar untuk memberikan pembekalan ilmu serta keterampilan pada mereka yang terjun di bisnis atau bekerja di kafe dan restoran,” kata Ario Fajar, Head of Marketing Toffin Indonesia, melalui keterangan tertulis.
TBC 2024, lanjut Ario, terbagi atas 4 kategori kelas yakni kopi, cocktail, cokelat, dan gastronomi. Selain itu, ada pairing show yang mempertemukan dua mentor untuk membuat kreasi dari kopi dan cokelat secara bersamaan. Private workshop TBC akan membahas seputar coffee business automation, artisan chocolate & gourmet, slow bar cafe, Italian culinary art, omakase coffee, dan modern cocktail bar.
Menurut Richie Pratadaja, Master Chocolatier & Founder Crio, TBC 2024 membuka kesempatan untuk membagikan pemahaman dan pengalamannya di dunia artisan chocolate. Di kelas Artisan & Gourmet Chocolate, Richie bakal membawakan truffle chocolate, produk penting yang mendasar bagi seorang chocolatier.
“Meskipun industri cokelat mengalami kendala panen sehingga harga bahan baku naik, saya yakin peminat cokelat artisan akan bertambah karena banyaknya pemain baru. Ke depannya, healthier chocolate yang menggunakan bahan baku lokal akan menjadi tren,” beber Richie.
Sementara itu, Martin Wolfl, World Brewer Champion 2024 mengatakan, dengan keahlian yang dimiliki, ia bakal memberikan pemahaman lebih dalam dan mendetail mengenai teknik menyeduh kopi dengan peralatan manual menggunakan filter.
“Saya ingin berbagi pengetahuan yang saya miliki kepada orang-orang yang passionate dengan kopi, serta memberikan tips dan trik untuk bisa mencapai seduhan kopi yang sempurna menggunakan Hario Switch di kafe mereka. Di kelas ini, saya juga akan membahas mengenai pentingnya konsistensi dan alur kerja yang terstruktur untuk meningkatkan pengalaman pelanggan,” paparnya.
Para peserta diharapkan bisa mendapatkan berbagai manfaat dari kelas-kelas tersebut seperti akses ekslusif bertemu ahli internasional. Para peserta bisa belajar dari para profesional top di industri masing-masing, kemudian membuka peluang jejaring lewat TBC yang merupakan workshop bertaraf internasional dengan peserta dari berbagai belahan dunia dan beragam latar belakang profesi di industri makanan dan minuman.
TBC 2024 yang mengusung tema “World-class Workshop” akan diikuti oleh 400 peserta. Mereka diajar langsung oleh 6 mentor kelas dunia yang memiliki prestasi, reputasi, dan pengalaman di bidang masing-masing. Antara lain Boram Um dan Mikael Jasin yang menyabet gelar World Barista Champion, Martin Wolfl penyandang gelar World Brewer Champion, Leo Ko yang didapuk sebagai World Cocktail Champion, Richie Pratadaja seorang Master Chocolatier, hingga Roberto Fiorini yang berprofesi sebagai Chef Patron yang melayani Paus Fransiskus di Indonesia.
“Konsep TBC tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Di tahun ini, kami mengajak nama-nama besar untuk memberikan pembekalan ilmu serta keterampilan pada mereka yang terjun di bisnis atau bekerja di kafe dan restoran,” kata Ario Fajar, Head of Marketing Toffin Indonesia, melalui keterangan tertulis.
TBC 2024, lanjut Ario, terbagi atas 4 kategori kelas yakni kopi, cocktail, cokelat, dan gastronomi. Selain itu, ada pairing show yang mempertemukan dua mentor untuk membuat kreasi dari kopi dan cokelat secara bersamaan. Private workshop TBC akan membahas seputar coffee business automation, artisan chocolate & gourmet, slow bar cafe, Italian culinary art, omakase coffee, dan modern cocktail bar.
Menurut Richie Pratadaja, Master Chocolatier & Founder Crio, TBC 2024 membuka kesempatan untuk membagikan pemahaman dan pengalamannya di dunia artisan chocolate. Di kelas Artisan & Gourmet Chocolate, Richie bakal membawakan truffle chocolate, produk penting yang mendasar bagi seorang chocolatier.
“Meskipun industri cokelat mengalami kendala panen sehingga harga bahan baku naik, saya yakin peminat cokelat artisan akan bertambah karena banyaknya pemain baru. Ke depannya, healthier chocolate yang menggunakan bahan baku lokal akan menjadi tren,” beber Richie.
Sementara itu, Martin Wolfl, World Brewer Champion 2024 mengatakan, dengan keahlian yang dimiliki, ia bakal memberikan pemahaman lebih dalam dan mendetail mengenai teknik menyeduh kopi dengan peralatan manual menggunakan filter.
“Saya ingin berbagi pengetahuan yang saya miliki kepada orang-orang yang passionate dengan kopi, serta memberikan tips dan trik untuk bisa mencapai seduhan kopi yang sempurna menggunakan Hario Switch di kafe mereka. Di kelas ini, saya juga akan membahas mengenai pentingnya konsistensi dan alur kerja yang terstruktur untuk meningkatkan pengalaman pelanggan,” paparnya.
Para peserta diharapkan bisa mendapatkan berbagai manfaat dari kelas-kelas tersebut seperti akses ekslusif bertemu ahli internasional. Para peserta bisa belajar dari para profesional top di industri masing-masing, kemudian membuka peluang jejaring lewat TBC yang merupakan workshop bertaraf internasional dengan peserta dari berbagai belahan dunia dan beragam latar belakang profesi di industri makanan dan minuman.