Jennifer Lopez Bungkam Diserang Pertanyaan tentang P Diddy

JAKARTA - Jennifer Lopez diserang pertanyaan tentang hubungannya dengan Sean 'Diddy' Combs yang saat ini sedang menunggu persidangan atas banyak tuduhan, termasuk perdagangan seks.

Namun, Jennifer Lopez tampak sangat pendiam saat ditanya tentang tuduhan hukum terbaru yang dihadapi mantannya, P Diddy .



Dikutip marca, keingintahuan publik sangat besar atas apa yang mungkin diketahui Jennifer Lopez selama tentang hubungannya dengan Combs dari 1999 hingga 2001 itu.

Keheningan Jennifer Lopez tetap bertahan setelah paparazzi mencoba mendekatinya selama beberapa acara publik, termasuk pemutaran film Unstoppable dan makan malam dengan manajernya, Benny Medina di Los Angeles.

Baru-baru ini, Jennifer Lopez juga memilih bungkam saat terlihat di sebuah acara penggemar di mana, seorang wanita bertanya apakah dia punya "komentar tentang P Diddy?"

Dalam rekaman yang diperoleh Daily Mail, Lopez tampak mengabaikan pertanyaan itu sepenuhnya, meninggalkan tempat itu dengan pengawalnya di sisinya.

Beberapa hari sebelumnya, paparazzi memergoki Jennifer Lopez meninggalkan restoran LA setelah makan malam dan ketika ditanya lagi tentang situasi Combs, Lopez tidak memberikan tanggapan.

Lopez bukan satu-satunya selebritas yang bungkam tentang keterlibatan hukum Combs. Salah satu kolaboratornya sebelumnya, Kevin Hart juga menolak membahas keterlibatannya dengan pesta "Bad Boy" Combs, menyebut pertanyaan paparazzi itu "salah."

Dalam pengungkapan terpisah, mantan model Playboy Rachel Kennedy ingat dipaksa menonton video musik Lopez di salah satu pesta "Freak Off" Combs yang kontroversial.

"Aneh rasanya mengetahui bahwa kami menonton video [Lopez]," kata Kennedy, menggambarkan pengalaman itu sebagai menyeramkan.

Lebih lanjut dia menuduh bahwa selama pertemuan dengan Combs pada 2000, dia sedang menelepon Lopez, yang menunjukkan keterlibatan penyanyi itu setidaknya dalam kehidupan sosialnya saat itu.



Lopez tidak terlibat dalam dugaan aktivitas Combs atau disebutkan dalam tuntutan hukum apa pun. Namun, pengacara Tony Buzbee, yang mewakili beberapa korban Combs, telah mengisyaratkan bahwa lebih banyak nama "orang-orang berkuasa" dapat ditambahkan ke kasus tersebut.

"Akan tiba saatnya kami akan menyebutkan nama-nama selain Sean Combs. Nama-nama itu akan mengejutkan Anda," kata Buzbee, dalam konferensi pers baru-baru ini.