RCTI Godok Rencana Program Awarding Khusus Kreator Konten
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anda para kreator konten, dari sekarang harus makin kreatif menyajikan tayangan berkualitas buat penonton ya. Sebab, RCTI saat ini sedang menggodok sebuah program penghargaan khusus buat para pembuat konten.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Program & Akuisisi RCTI Dini Putri dalam wawancara podcast yang ditayangkan kemarin (29/8) di kanal YouTube Deddy Corbuzier . ( )
"Mungkin nggak, RCTI atau TV lain, bikin award buat content creator ?" tanya Deddy.
Mendapat pertanyaan ini, Dini spontan menjawab bahwa pihaknya sudah sejak beberapa bulan terakhir memang sedang menyiapkan program awarding buat para kreator konten. Hanya, hingga kini penggodokannya masih harus terus dilakukan lantaran RCTI masih mencari pihak-pihak berkompeten yang bisa diajak bekerja sama.
"Jangan salah. Ini diskusinya sudah beberapa bulan lalu. Tapi, posisi kita itu kan harus selalu memastikan kerja sama kita adalah dengan pihak yang tepat, karena harus valid. Itu semua proses yang sudah berjalan dari tiga bulan lalu," tandas Dini.
Secara berkelakar, Deddy menanggapi soal rencana tersebut dengan mengatakan, "Kalau nama saya nggak ada di sana saya delete video ini."
Guyonan Deddy ditanggapi Dini dengan tawa, seraya mengatakan kalau program awarding ini kemungkinan masih lumayan lama untuk bisa benar-benar terealisasi.
"Kalaupun kejadian, paling di akhir tahun atau awal tahun depan," prediksi Dini. ( )
Jika rencana program awarding buat para kreator konten itu bisa diwujudkan RCTI, ini akan menjadi yang pertama di Indonesia, atau bahkan mungkin di dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Program & Akuisisi RCTI Dini Putri dalam wawancara podcast yang ditayangkan kemarin (29/8) di kanal YouTube Deddy Corbuzier . ( )
"Mungkin nggak, RCTI atau TV lain, bikin award buat content creator ?" tanya Deddy.
Mendapat pertanyaan ini, Dini spontan menjawab bahwa pihaknya sudah sejak beberapa bulan terakhir memang sedang menyiapkan program awarding buat para kreator konten. Hanya, hingga kini penggodokannya masih harus terus dilakukan lantaran RCTI masih mencari pihak-pihak berkompeten yang bisa diajak bekerja sama.
"Jangan salah. Ini diskusinya sudah beberapa bulan lalu. Tapi, posisi kita itu kan harus selalu memastikan kerja sama kita adalah dengan pihak yang tepat, karena harus valid. Itu semua proses yang sudah berjalan dari tiga bulan lalu," tandas Dini.
Secara berkelakar, Deddy menanggapi soal rencana tersebut dengan mengatakan, "Kalau nama saya nggak ada di sana saya delete video ini."
Guyonan Deddy ditanggapi Dini dengan tawa, seraya mengatakan kalau program awarding ini kemungkinan masih lumayan lama untuk bisa benar-benar terealisasi.
"Kalaupun kejadian, paling di akhir tahun atau awal tahun depan," prediksi Dini. ( )
Jika rencana program awarding buat para kreator konten itu bisa diwujudkan RCTI, ini akan menjadi yang pertama di Indonesia, atau bahkan mungkin di dunia.
(tsa)