Penyanyi Malaysia Syazwan Shuhaimi Remake Lagu Puaskah Milik Wali Band: Liriknya Bikin Merinding
loading...
Penyanyi asal Malaysia, Syazwan Shuhaimi me-remake lagu Wali berjudul Puaskah. Foto/ Instagram
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi asal Malaysia,Syazwan Shuhaimi me-remake lagu Wali berjudul Puaskah. Keputusan mengadaptasi lagu itu bukan tanpa alasan. Syazwan mengungkapkan bahwa Om Jan, bos Positif Art yang pertama mengusulkan ide tersebut.
“Ini merupakan proyek saya bersama Positif Art. Om Jan bilang ke saya bahwa dia yang memberikan ide untuk remake lagu Wali. Saya sendiri memilih lagu ini karena ingin menyanyikan genre balada, mengingat saya memulai karier dengan pop balada,” kata Syazwan.
Syazwan senditi bukan sosok baru di dunia musik. Sebelumnya, dia telah merilis banyak single, seperti ‘Jika Itu’, ‘Sang Purnama’ dab ‘Cinta Tak Mengerti.’ Namun, proyek remake ini menjadi tantangan tersendiri baginya.
“Lirik lagu ‘Puaskah’ itu dalam sekali dan reff-nya bikin saya merinding. Saat mendengarnya, saya langsung bilang ke Om Jan bahwa saya mau lagu ini,” katanya.
Dalam memilih lagu untuk remake, Syazwan sengaja mencari lagu Wali Band yang kurang populer dibanding hits besar mereka. Hal ini dilakukan untuk mengurangi tekanan dari ekspektasi pendengar.
Lagu Wali Band itu memang terlalu banyak yang hits. Jadi untuk mengurangi tekanan, saya memilih lagu yang tidak terlalu populer. Ada beberapa pilihan lain, tapi akhirnya ‘Puaskah’ yang saya pilih,” ucapnya.
Tak hanya me-remake lagu Wali, Syazwan mengaku telah menyiapkan beberapa project lainnya. Dia sudah merencanakan perilisan lagu bertema Lebaran dan proyek lainnya setelah Lebaran.
“Saat ini, kami mulai dengan ‘Puaskah’, dan yang paling penting adalah bisa diterima oleh pendengar. Wali Band namanya besar, jadi saya juga merasa deg-degan untuk merilis lagu ini. Apalagi secara jujur, saya belum pernah mendengar lagu ini sebelumnya. Di Malaysia, lagu ini kurang familiar, tapi setelah saya cek di YouTube, ternyata sudah ditonton 20 juta kali,” katanya.
"Saya tidak berhasrat untuk dibandingkan dengan Wali Band. Saya mencoba membawakan lagu ini dengan gaya berbeda. Ini memang ide saya, dan bunyi-bunyi seperti ini yang akan saya bawakan ke depannya. Saya ingin menghadirkan suara saya sendiri, karena musik akan terus berevolusi,” ujar dia lagi.
“Ini merupakan proyek saya bersama Positif Art. Om Jan bilang ke saya bahwa dia yang memberikan ide untuk remake lagu Wali. Saya sendiri memilih lagu ini karena ingin menyanyikan genre balada, mengingat saya memulai karier dengan pop balada,” kata Syazwan.
Syazwan senditi bukan sosok baru di dunia musik. Sebelumnya, dia telah merilis banyak single, seperti ‘Jika Itu’, ‘Sang Purnama’ dab ‘Cinta Tak Mengerti.’ Namun, proyek remake ini menjadi tantangan tersendiri baginya.
“Lirik lagu ‘Puaskah’ itu dalam sekali dan reff-nya bikin saya merinding. Saat mendengarnya, saya langsung bilang ke Om Jan bahwa saya mau lagu ini,” katanya.
Dalam memilih lagu untuk remake, Syazwan sengaja mencari lagu Wali Band yang kurang populer dibanding hits besar mereka. Hal ini dilakukan untuk mengurangi tekanan dari ekspektasi pendengar.
Lagu Wali Band itu memang terlalu banyak yang hits. Jadi untuk mengurangi tekanan, saya memilih lagu yang tidak terlalu populer. Ada beberapa pilihan lain, tapi akhirnya ‘Puaskah’ yang saya pilih,” ucapnya.
Tak hanya me-remake lagu Wali, Syazwan mengaku telah menyiapkan beberapa project lainnya. Dia sudah merencanakan perilisan lagu bertema Lebaran dan proyek lainnya setelah Lebaran.
“Saat ini, kami mulai dengan ‘Puaskah’, dan yang paling penting adalah bisa diterima oleh pendengar. Wali Band namanya besar, jadi saya juga merasa deg-degan untuk merilis lagu ini. Apalagi secara jujur, saya belum pernah mendengar lagu ini sebelumnya. Di Malaysia, lagu ini kurang familiar, tapi setelah saya cek di YouTube, ternyata sudah ditonton 20 juta kali,” katanya.
"Saya tidak berhasrat untuk dibandingkan dengan Wali Band. Saya mencoba membawakan lagu ini dengan gaya berbeda. Ini memang ide saya, dan bunyi-bunyi seperti ini yang akan saya bawakan ke depannya. Saya ingin menghadirkan suara saya sendiri, karena musik akan terus berevolusi,” ujar dia lagi.
(tdy)
Lihat Juga :
