Chef Arnold Diduga Sindir Willie Salim Masak Besar Daging 200 Kg, Sebut hanya Bobon Santoso yang Bisa
loading...
Willie Salim menjadi viral setelah konten masak besar di Palembang. Banyak yang meragukan, termasuk Chef Arnold Poernomo. Foto/ Instagram
A
A
A
JAKARTA - Willie Salim belakangan menjadi perbincangan netizen setelah konten masak besarnya di Palembang viral di media sosial. Willie mengungkap daging sapi sebanyak 200 kilogram ludes sebelum diolah menjadi rendang.
Namun, pengakuan Willie Salim ini nampaknya membuat banyak pihak meragukan cerita tersebut. Salah satunya Chef Arnold Poernomo. Dia curiga hingga diduga memberikan sindiran untuk Willie Salim.
Dalam cuitannya di X, juru masak kenamaan Indonesia ini mengatakan salah satu content creator yang berhasil mengeksekusi masak besar hanya Bobon Santoso.
“Masak besar dan bagi bagi itu ga gampang dan selama ini yang bisa eksekusi dengan baik dan tepat waktu cuma Bobon,” ungkap Chef Arnold di akun X-nya, @arnoldpoernomo, Sabtu (22/3/2025).
![Chef Arnold Diduga Sindir Willie Salim Masak Besar Daging 200 Kg, Sebut hanya Bobon Santoso yang Bisa]()
Chef Arnold mengatakan bukan tanpa alasan. Dijelaskannya bahwa melakukan masak besar itu dibutuhkan persiapan yang matang. Tim yang kompak dan juga waktu sangat perlu diperhatikan agar masak besar bisa berjalan dengan baik.
Di tengah isu Willie Salim ini, Chef Arnold justru mencurigai soal konten masak besar tersebut. Ia mengatakan memasak daging rendang membutuhkan waktu yang lama sehingga mempertanyakan perihal dugaan daging sapi yang sengaja diambil warga Palembang ini.
“Ya masa percaya sama 200kg daging buat masak rendang dalam 3jam...kasian malah dikontenin warga setidak aturan begitu,” tulisnya.
Sebelumnya, Willie Salim mengungkap bahwa daging 200 kilogram yang dia bawa untuk masak besar di Palembang raib diambil warga. Daging yang hendak dimasak menjadi rendang ini ludes, bahkan sebelum matang.
Ungkapan Willie Salim ini diduga membuat publik beranggapan buruk pada warga Palembang yang disebut mengambil daging milik kreator konten tersebut. Tak hanya Chef Arnold, netizen lainnya juga beranggapan serupa. Banyak dari mereka percaya ucapan Willie Salim hanya tipuan dan insiden daging raib tersebut hanya konten belaka.
“Kasihan gegara satu orang buat konten eh warga sekitar kena dampaknya,” tulis @zy******.
“Aku mah percaya omongan Chef Arnold,” tulis @me*******.
“Ah settingan doang,” tulis @ai********.
Namun, pengakuan Willie Salim ini nampaknya membuat banyak pihak meragukan cerita tersebut. Salah satunya Chef Arnold Poernomo. Dia curiga hingga diduga memberikan sindiran untuk Willie Salim.
Dalam cuitannya di X, juru masak kenamaan Indonesia ini mengatakan salah satu content creator yang berhasil mengeksekusi masak besar hanya Bobon Santoso.
“Masak besar dan bagi bagi itu ga gampang dan selama ini yang bisa eksekusi dengan baik dan tepat waktu cuma Bobon,” ungkap Chef Arnold di akun X-nya, @arnoldpoernomo, Sabtu (22/3/2025).
Chef Arnold mengatakan bukan tanpa alasan. Dijelaskannya bahwa melakukan masak besar itu dibutuhkan persiapan yang matang. Tim yang kompak dan juga waktu sangat perlu diperhatikan agar masak besar bisa berjalan dengan baik.
Di tengah isu Willie Salim ini, Chef Arnold justru mencurigai soal konten masak besar tersebut. Ia mengatakan memasak daging rendang membutuhkan waktu yang lama sehingga mempertanyakan perihal dugaan daging sapi yang sengaja diambil warga Palembang ini.
“Ya masa percaya sama 200kg daging buat masak rendang dalam 3jam...kasian malah dikontenin warga setidak aturan begitu,” tulisnya.
Sebelumnya, Willie Salim mengungkap bahwa daging 200 kilogram yang dia bawa untuk masak besar di Palembang raib diambil warga. Daging yang hendak dimasak menjadi rendang ini ludes, bahkan sebelum matang.
Ungkapan Willie Salim ini diduga membuat publik beranggapan buruk pada warga Palembang yang disebut mengambil daging milik kreator konten tersebut. Tak hanya Chef Arnold, netizen lainnya juga beranggapan serupa. Banyak dari mereka percaya ucapan Willie Salim hanya tipuan dan insiden daging raib tersebut hanya konten belaka.
“Kasihan gegara satu orang buat konten eh warga sekitar kena dampaknya,” tulis @zy******.
“Aku mah percaya omongan Chef Arnold,” tulis @me*******.
“Ah settingan doang,” tulis @ai********.
(tdy)
Lihat Juga :
