Virus Corona, Justin Bieber Pindahkan Konser ke Arena Lebih Kecil

Wabah virus Corona yang melanda banyak negara di dunia saat ini mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Tak hanya sosial, ekonomi hingga politik, aspek hiburan pun terkena dampaknya. Sejumlah konser dan festival dibatalkan pergelarannya serta film James Bond ke-25, No Time to Die, memilih memundurkan tanggal penayangannya.

Selebritas lain yang terkena dampak wabah virus Corona ini adalah Justin Bieber. Akibat wabah ini, Justin terpaksa memindahkan lokasi konser turnya dari skala stadion ke panggung yang lebih kecil. Namun, Justin belum melakukan pembatalan konser terkait wabah tersebut.

Dikutip dari Contact Music, Justin berencana menggelar tur stadion di 45 tanggal untuk mendukung album barunya, Changes, yang dirilis tahun ini. Namun, penyanyi berusia 26 tahun itu dipaksa memindahkan delapan tanggal ke lokasi yang lebih kecil setelah wabah virus itu mempengaruhi penjualan tiket.

Kepada Variety, seorang sumber mengatakan, itu merupakan keputusan sulit untuk memperkecil skala tur. Perubahan lokasi konser itu sudah diumumkan lewat media sosial.

“Karena situasi yang sebelumnya belum terlihat, konser Justin Bieber di Nissan Stadium dipindah ke Bridgestone Arena. Kalau kalian sudah membeli tiket, kalian akan mendapatkan email dari Ticketmaster dengan tiket baru kalian. @justinbieber #TheChangesTour,” tulis akun resmi Bridgestone Arena di Nashville.

Selain di Nashville, konser Justin di Glendale Arizona, Houston, Dallas, Columbus, Ohio, Indianapolis, Washington DC dan Detroit juga mengalami perubahan lokasi. Menurut TMZ, penjualan tiket konser Justin ini kuat sebelum kabar wabah virus Corona merebak.

“Sebelum kabar itu, penjualan tiketnya sangat sukses, tapi kemudian melambat di pasar yang lebih kecil. Tim Justin membuat keputusan untuk merelokasi sejumlah pemberhentian tur untuk menjamin mereka bisa memenuhi kursi ketimbang tampil di stadion yang separuhnya kosong,” tulis situs tersebut.

Konser tur ini sedianya akan mengobati kerinduan penggemar terhadap Justin. Penyanyi asal Kanada itu sudah jarang tampil menyanyi atau menghibur penggemarnya secara langsung sejak menikah dan menderita penyakit Lyme. Justin mengungkapkan penyakitnya itu kepada Michael Ratner, yang menyutradarai serialnya di YouTube Originals, Justin Bieber: Seasons.

“Saya kira obrolan tentang masa yang lebih sulit dalam hidupnya adalah katarsis. Pada satu titik, dia mengira kamera sudah mati dan dia bilang, ‘Kamu tahu, ini rasanya enak. Saya kira saya tidak cukup dewasa untuk berbagi’, dan saya bilang, ‘Apa kamu sudah membahasnya?’ dan dia bilang, ‘Belum, belum benar-benar. Saya belum sampai di sana.’ Untuk beberapa lama, dia terkurung dalam pikirannya dan di kamar gema ini. Dia manusia dan dia hidup di alam nyata, apakah menderita penyakit Lyme atau ketika dia membahas tentang ditempatkan di lithium ketika seharusnya dia tidak ada di sana. Kalau Justin Bieber berusaha mencari bantuan, mungkin kalian juga,” ujar Michael kepada MTV News.