Asah Kreativitas Publik dalam Berinovasi di Tengah Pandemi

JAKARTA - Pandemi yang hingga kini masih belum berakhir memaksa semua orang, apapun profesinya terutama dari kalangan generasi muda untuk terus berinovasi dalam menghadirkan solusi untuk kehidupan yang lebih baik. Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pun melahirkan berbagai keterbatasan serta perubahan perilaku masyarakat.

(Baca juga: Pentingnya Menjaga Jantung Tetap Sehat )

"Kita tidak punya pilihan selain mencari cara-cara baru. Kita dipaksa untuk kreatif, untuk berinovasi. Namun sayangnya banyak yang tidak tahu caranya. Itulah alasan mengapa kami selenggarakan CIAS Innovation Week 2020. Kami hadir untuk membantu mereka belajar dan berlatih melakukan inovasi di pekerjaan, bisnis dan kehidupan mereka," ujar CEO dan Co-founder CIAS, Dr. Indrawan Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Jumat (2/10).

CIAS Innovation Week 2020 merupakan perhelatan besutan CIAS (Corporate Innovation Asia) yang berlangsung 25-27 September 2020 secara online melalui platform Hopin. Event spesial ini ditujukan bukan hanya untuk para inovator di perusahaan namun dibuka untuk umum agar seluruh lapisan masyarakat Indonesia dapat belajar dan berlatih inovasi bersama-sama secara gratis.

Dalam acara tahun ini, ada dua agenda utama yang dihadirkan, yakni Sharing Session dan Mentoring Session. Dalam sharing session, peserta mendapatkan ilmu dan wawasan dari para konsultan CIAS terkait cara membangun budaya dan kapabilitas inovasi, cara memupuk perilaku inovatif, cara menjadi pemimpin yang inovatif, menjalankan projek inovasi secara agile, menjual ide, mengukur perilaku inovatif, gamifikasi inovasi di perusahaan, hingga strategi otomasi di pekerjaan.

(Baca juga: Tingkatkan Imunitas dengan Nutrisi yang Tepat )

Sementara pada mentoring session, peserta berkesempatan untuk berlatih dengan dipandu langsung oleh para trainer dan coach CIAS. Aktivitasnya meliputi latihan teknik memancing kreativitas tim, memulai kebiasaan kreatif, menyusun rencana proyek agile, melakukan elevator pitch, mengukur perilaku inovatif, mengidentifikasi potensi otomasi, hingga menggunakan perangkat digital untuk kolaborasi.

Uniknya, walaupun dilakukan secara online, event yang diikuti lebih dari seribu peserta ini tetap terasa layaknya menghadiri event konferensi offline. Selain adanya main stage dan kelas-kelas kecil yang interaktif, peserta juga bisa saling membangun jejaring dengan fitur networking di mana setiap peserta akan dipasangkan secara acak dengan peserta lainnya oleh sistem untuk bisa saling berkenalan. Selain itu, peserta juga bisa melihat-lihat booth digital untuk mengeksplorasi beragam produk dan layanan yang dimiliki CIAS.

"Saya mendapatkan ilmu yang luar biasa di CIAS Innovation Week 2020 ini. Sangat banyak insights dan inspirasi yang saya peroleh yang akan saya terapkan di perusahaan saya. Sungguh sebuah pengalaman yang hebat dan sangat berharga," ungkap salah satu peserta, Julianita Berliany, yang merupakan seorang Learning and Development Jr Manager di PT Trans Retail Indonesia.

(Baca juga: Rizky Febian Bakal Gelar Konser Virtual yang Memanjakan Telinga dan Mata )

CIAS Innovation Wek 2020 menghadirkan Indrawan Nugroho (Business Innovation Consultant, CEO at CIAS), Taufik Mardian (Agile Execution Consultant, COO at CIAS), Eko Nugroho (CEO Kummara), Adhib Rakhmanto (Digital Transformation Consultant at CIAS), Aisya Yuhanida Noor (Professional Psychologist), Eko S. Nugroho (CMO Medigo Indonesia), Miss Via (Public Speaking Trainer), Irma Himmatul Aliyyah (Competency Assessment Consultant), dan Dwi Ishak (Digital IT Consultant).