Hindarkan Masalah, Ini Remedi untuk Kulit Selama Terbang
loading...
A
A
A
4. Timbul jerawat.
Aktivitas sebelum terbang seperti perjalanan ke bandara, mengalami macet, ataupun lelah usai mengepak barang bawaan bisa membuat tubuh merasa letih dan stres. Kondisi tersebut dapat memicu peningkatan hormon kortisol, yang kemudian bermuara pada munculnya jerawat.
( )
Dermatologist Mona Gohara menyarankan agar begitu Anda naik dan duduk di pesawat, sisihkan waktu sebentar saja untuk rileks, lalu tarik napas yang dalam. Akan lebih baik bila Anda menggunakan minyak aromaterapi saat ingin terbang. Oleskan minyak tersebut di belakang kuping lalu ambil napas. Kondisi rileks dan nyaman dapat menekan hormon kortisol, sehingga timbulnya jerawat dapat dicegah.
Selain itu, menurut dermatologist Rina Allawh, menyenderkan wajah pada head rest pesawat dapat mengkontaminasi kulit dengan bakteri sehingga memicu timbulnya jerawat. Untuk itu, Anda disarankan agar tidak menyandarkan wajah pada permukaan kotor tersebut. Untuk jaga-jaga, bawalah selalu tisu basah di dalam tas agar Anda bisa membersihkan kulit sesegera mungkin kala dirasa kotor.
5. Muncul kantung mata.
Menurut Jasmine Ruth Yuvarani, lama duduk di dalam pesawat dapat menghambat aliran darah yang pada akhirnya berdampak pada pembentukan kantung mata. Anda tentu tak mau keluar pesawat dalam kondisi mata berkantung dan menghitam, bukan? Untuk itu, Anda disarankan untuk sesekali bangun dari kursi, lalu jalan-jalan di sekitar area tempat duduk.
Aktivitas sebelum terbang seperti perjalanan ke bandara, mengalami macet, ataupun lelah usai mengepak barang bawaan bisa membuat tubuh merasa letih dan stres. Kondisi tersebut dapat memicu peningkatan hormon kortisol, yang kemudian bermuara pada munculnya jerawat.
( )
Dermatologist Mona Gohara menyarankan agar begitu Anda naik dan duduk di pesawat, sisihkan waktu sebentar saja untuk rileks, lalu tarik napas yang dalam. Akan lebih baik bila Anda menggunakan minyak aromaterapi saat ingin terbang. Oleskan minyak tersebut di belakang kuping lalu ambil napas. Kondisi rileks dan nyaman dapat menekan hormon kortisol, sehingga timbulnya jerawat dapat dicegah.
Selain itu, menurut dermatologist Rina Allawh, menyenderkan wajah pada head rest pesawat dapat mengkontaminasi kulit dengan bakteri sehingga memicu timbulnya jerawat. Untuk itu, Anda disarankan agar tidak menyandarkan wajah pada permukaan kotor tersebut. Untuk jaga-jaga, bawalah selalu tisu basah di dalam tas agar Anda bisa membersihkan kulit sesegera mungkin kala dirasa kotor.
5. Muncul kantung mata.
Menurut Jasmine Ruth Yuvarani, lama duduk di dalam pesawat dapat menghambat aliran darah yang pada akhirnya berdampak pada pembentukan kantung mata. Anda tentu tak mau keluar pesawat dalam kondisi mata berkantung dan menghitam, bukan? Untuk itu, Anda disarankan untuk sesekali bangun dari kursi, lalu jalan-jalan di sekitar area tempat duduk.
(tsa)