Ini Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Diabetes saat Berbuka Puasa

Senin, 11 Mei 2020 - 06:01 WIB
loading...
Ini Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Diabetes saat Berbuka Puasa
Apabila mampu memperhatikan asupan dan menerapkan diet seimbang, seseorang yang menderita diabetes masih tetap menjalankan ibadah puasa dengan lancar. / Foto: ilustrasi/Healthifyme
A A A
JAKARTA - Selama menjalani puasa Ramadhan, penderita diabetes perlu sadar jika mereka harus berhati-hati dalam mengonsumsi makanan berbuka dan sahur. Pasalnya, banyak asupan bahkan buah-buahan yang memiliki kadar gula tinggi.

Perlu diketahui, makanan yang mengandung gula tinggi dapat meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh. Apabila mampu memperhatikan asupan dan menerapkan diet seimbang, seseorang yang menderita diabetes masih tetap menjalankan ibadah puasa dengan lancar.

Beberapa penelitian menujukkan bahwa puasa sebetulnya akan bermanfaat bagi penderita diabetes, karena dapat membantu mengurangi peradangan, menurunkan kolesterol, hingga meningkatkan berat badan.

Namun demikian, agar puasa tetap aman bagi penderita diabetes harus terlebih dahulu melakukan konsultasi ke dokter ahli. Apakah diperbolehkan berpuasa, karena bisa berbahaya bagi sebagian penderita yang memiliki kondisi yang agak rumit.

Apabila diperbolehkan menjalankan puasa, lantas makanan apa yang perlu dihindari setelah berbuka puasa? Dilansir The Health Site, untuk penderita diabetes, makanan yang kaya karbohidrat salah satu yang tidak disarankan lantaran dapat menyebabkan naiknya kadar gula darah tinggi.

Di samping itu, hindarilah mengonsumsi kafein seperti kopi dan teh, karena dapat menyebabkan dehidrasi.

Penderita diabetes juga tidak disarankan untuk melakukan latihan atau olahraga dengan intensitas tinggi, karena dapat membuat kadar gula darah menurun, dan jalan pagi merupakan hal yang direkomendasikan.

Akan tetapi, para ahli sangat merekomendasikan untuk tetap melakukan konseling terhadap dokter agar puasa Ramadhan tetap dijalankan secara aman, dengan memodifikasi gaya hidup, diet sehat dan obat yang akan disesuaikan.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3370 seconds (0.1#10.140)