Malam Ini, Ada Fenomena Langit yang Terakhir Terjadi Hampir 400 Tahun Lalu!
loading...
Fenomena alam Konjungsi Besar terjadi malam ini yang terakhir terjadi ratusan tahun lalu. Foto/Bill Ingalls, NASA
A
A
A
JAKARTA - Setelah 400 tahun berlalu, dua planet raksasa tata surya, yaitu Jupiter dan Saturnus akan kembali melakukan perjalanan bersama melintasi langit Bumi.
Jupiter yang punya masa revolusi 11,86 tahun akan menyalip Saturnus yang memiliki masa revolusi 29,46 tahun.
Peristiwa ini memang bukan merupakan peristiwa yang langka karena kalau dihitung-hitung, Jupiter dan Saturnus bertemu tiap 20 tahun sekali. Tapi, peristiwa ini jarang sekali terlihat dari Bumi.
Nah, supaya bisa terlihat dari Bumi, fenomena ini harus terjadi di malam hari agar tidak tertutup oleh sinar matahari.
Dilihat dari Bumi malam ini, kedua planet akan terlihat sangat berdekatan, hanya terpisah 1/5 diameter bulan purnama. Meskipun demikian, aslinya kedua planet ini masih terpisah ratusan juta mil di luar angkasa. Fenomena ini dinamakan sebagai Great Conjunction atau Konjungsi Besar.
![Malam Ini, Ada Fenomena Langit yang Terakhir Terjadi Hampir 400 Tahun Lalu!]()
Foto: apod.nasa.gov
Peristiwa ini diprediksi baru akan terjadi lagi secepat-cepatnya pada 15 Maret 2080, oleh sebab itu konjungsi ini merupakan peristiwa yang penting untuk para astronom.
Peristiwa ini dapat disaksikan dengan mata telanjang malam ini! NASA, melansir dari halaman resminya, memberikan beberapa tips yang bisa kamu lakukan. ( )
Temukan tempat dengan pemandangan langit tanpa halangan, seperti lapangan atau taman. Jupiter dan Saturnus akan bersinar cerah, sehingga memungkinkan untuk dilihat dari sebagian besar kota.
Satu jam setelah matahari terbenam, lihat ke langit ke arah barat daya. Jupiter akan terlihat seperti bintang yang terang.
Jupiter yang punya masa revolusi 11,86 tahun akan menyalip Saturnus yang memiliki masa revolusi 29,46 tahun.
Peristiwa ini memang bukan merupakan peristiwa yang langka karena kalau dihitung-hitung, Jupiter dan Saturnus bertemu tiap 20 tahun sekali. Tapi, peristiwa ini jarang sekali terlihat dari Bumi.
Nah, supaya bisa terlihat dari Bumi, fenomena ini harus terjadi di malam hari agar tidak tertutup oleh sinar matahari.
Dilihat dari Bumi malam ini, kedua planet akan terlihat sangat berdekatan, hanya terpisah 1/5 diameter bulan purnama. Meskipun demikian, aslinya kedua planet ini masih terpisah ratusan juta mil di luar angkasa. Fenomena ini dinamakan sebagai Great Conjunction atau Konjungsi Besar.
Foto: apod.nasa.gov
Peristiwa ini diprediksi baru akan terjadi lagi secepat-cepatnya pada 15 Maret 2080, oleh sebab itu konjungsi ini merupakan peristiwa yang penting untuk para astronom.
Peristiwa ini dapat disaksikan dengan mata telanjang malam ini! NASA, melansir dari halaman resminya, memberikan beberapa tips yang bisa kamu lakukan. ( )
Temukan tempat dengan pemandangan langit tanpa halangan, seperti lapangan atau taman. Jupiter dan Saturnus akan bersinar cerah, sehingga memungkinkan untuk dilihat dari sebagian besar kota.
Satu jam setelah matahari terbenam, lihat ke langit ke arah barat daya. Jupiter akan terlihat seperti bintang yang terang.
Lihat Juga :
