Tak Hanya Bikin Tubuh Bugar, Olahraga Juga Membuat Kulit Sehat

Minggu, 31 Januari 2021 - 20:00 WIB
loading...
Tak Hanya Bikin Tubuh Bugar, Olahraga Juga Membuat Kulit Sehat
Joging adalah salah satu olahraga endurance yang bisa membuat kulit sehat. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Selama ini yang kita tahu, olahraga bermanfat untuk kesehatan jantung dan mempertahankan berat badan ideal. Tidak banyak yang tahu bahwa olahraga juga memainkan peran vital dalam menjaga kesehatan dan penampilan kulit. Dampak jangka pendek olahraga pada kulit seperti dituturkan Leslie Baumann, MD, meningkatkan sirkulasi darah pada kulit. “Termasuk sirkulasi limfosit yang bisa mengurangi bengkak pada mata,” beber dermatologis di Miami, AS dan penulis buku The Skin Type Solution ini dikutip dari Everydayhealth.

Olahraga nyatanya dapat membuat perubahan pada kulit di level sel sekalipun. Setiap sel terdiri dari mitokondria. Tubuh membuat suatu zat kimia yang bernama ATP (adenosine 5’-triphosphate) yang berfungsi sebagai bahan bakar fungsi sel. ATP diperlukan untuk memperbaiki kerusakan kulit dan membuat komponen yang dapat mempertahankan peremajaan kulit, seperti kolagen dan hyaluronic acid.

Baca Juga : Ini Tips Pola Diet Cerdas dan Sederhana saat Pandemi

Seiring waktu, mitokondria mulai sedikit membuat ATP. “Tidak ada medikasi atau terapi yang dapat meningkatkan jumlah mitokondria atau menyimpannya,” beber Baumann. Ia menambahkan, olahraga telah terbukti meningkatkan fungsi mitokondria terutama di otot rangka. “Kita tidak tahu pasti apakah adanya efek pada mitokondria kulit, tapi itu mungkin saja,” tambah Baumann.

Sebuah penelitian di bulan Agustus 2015 membandingkan fungsi kulit orang yang aktif dengan yang tidak. Mereka menemukan, kulit milik atlet senior lebih sehat dibandingkan dengan kulit orang biasa yang juga sudah berusia lanjut. Sel kulit juga memiliki reseptor endorfin.

Nah, endorfin ini mempengaruhi kesehatan sel kulit. Penelitian menunjukkan, olahraga membantu mengatasi efek dari stres dan menurunkan tingkat hormon stres kortisol dan adrenalin, menurut Harvard Health. Stres memanglah normal, tapi stres yang berkepanjangan tidak baik untuk kesehatan kulit.

Baca Juga : Kontribusi Atasi Pandemi, Peneliti Ditantang Kembangkan Sel Punca sebagai Terapi COVID-19

Penelitian juga menemukan bahwa kulit merupakan media penerima stres sekaligus target respon dari stres. “Stres menjadi pemicu psoriasis dan gejala dermatitis atopik, maupun munculnya jerawat,” kata Baumann. Orang yang rutin berolahraga, dilaporkan juga memiliki tidur yang lebih nyaman menurut National Sleep Foundation.

Adapun olahraga yang disarankan untuk kesehatan kulit yaitu olahraga endurance atau daya tahan. Olahraga jenis ini berfungsi meningkatkan detak jantung. Manfaatnya untuk menjaga jantung, sistem peredaran darah, dan meningkatkan kebugaran. Contohnya jogging, bersepeda, dan lainnya. Bisa juga melakukan yoga untuk melepas stres dan mendapatkan tidur lebih baik
(wur)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2554 seconds (0.1#10.140)