; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Viral Wanita Senam Diiringi 'Ampun Bang Jago' di Tengah Kudeta Myanmar, Cerita di Baliknya Penuh Makna
loading...
Video Khing Hnin Wai yang viral. Foto/Facebook
A
A
A
JAKARTA - Lagu " Ampun Bang Jago " digunakan oleh seorang wanita sebagai musik aerobik ketika terjadi kudeta militer di Myanmar. Dalam video yang beredar, diketahui wanita bernama Khing Hnin Wai itu asyik senam dengan diiringi lagu yang viral di aplikasi TikTok tersebut.
Sementara di belakang Khing Hnin Wai tampak kendaraan militer mulai menuju Parlemen untuk melakukan kudeta. Khing Hnin Wai sendiri merupakan instruktur pendidikan jasmani yang tinggal di Pyinmana, Myanmar. Dia sering merekam aktivitas olahraganya. Video berdurasi 1 menit 50 detik itu langsung viral dan menuai beragam komentar.
"Ampun Bang Jago" merupakan lagu gubahan Jonathan Dorongpangalo (Tian Storm) yang sudah menggeluti musik EDM sedari SD dan Ever Salikara (Everslkr) yang memulai kariernya sejak lulus SMA.
"Kalau kita belajar ngeremix autodidak. Jadi kita buka-buka di internet, terus liat-liat tutorial," kata Ever, belum lama ini.
Lirik yang sederhana dan irama musik EDM, membuat lagu "Ampun Bang Jago" mudah diingat. Di balik kepopuleran lagu yang diciptakan dari belajar autodidak ini, ada cerita tentang mengalah dari orang yang merendahkan mereka untuk kemenangan.
"(Kata Ampun Bang Jago) itu awalnya ngetren di kalangan anak gamer. (Direndahkan) pertamanya, sama di dunia musik juga. Masih bersifat kompetitif," jelas Tian.
"Ada orang yang nggak suka sama kita. Ya gitulah," tambah Ever.
Tian menceritakan bagaimana ia dan Ever memproduksi lagu tersebut. Menurutnya, lagu "Ampun Bang Jago" dibuat di rumah sehingga menimbulkan protes dari tetangga sekitar lantaran menyebabkan kebisingan. "Kita kan studio di rumah, nggak pakai peredam. Jadi bikin ribut aja. Tetangga pada protes," cerita Tian.
Lagu yang pertama kali diposting pada 12 September 2020 di kanal YouTube Tian Strom itu terkenal hingga ke mancanegara. Tak hanya dijadikan musik aerobik Khing Hnin Wai, lagu "Ampun Bang Jago" juga digunakan sebagai latar musik TikTok oleh klub sepakbola asal Inggris, West Ham United, pada 7 Oktober lalu.
"Kita bersyukur banget sih (viral)," tutup Ever.
Sementara di belakang Khing Hnin Wai tampak kendaraan militer mulai menuju Parlemen untuk melakukan kudeta. Khing Hnin Wai sendiri merupakan instruktur pendidikan jasmani yang tinggal di Pyinmana, Myanmar. Dia sering merekam aktivitas olahraganya. Video berdurasi 1 menit 50 detik itu langsung viral dan menuai beragam komentar.
"Ampun Bang Jago" merupakan lagu gubahan Jonathan Dorongpangalo (Tian Storm) yang sudah menggeluti musik EDM sedari SD dan Ever Salikara (Everslkr) yang memulai kariernya sejak lulus SMA.
"Kalau kita belajar ngeremix autodidak. Jadi kita buka-buka di internet, terus liat-liat tutorial," kata Ever, belum lama ini.
Lirik yang sederhana dan irama musik EDM, membuat lagu "Ampun Bang Jago" mudah diingat. Di balik kepopuleran lagu yang diciptakan dari belajar autodidak ini, ada cerita tentang mengalah dari orang yang merendahkan mereka untuk kemenangan.
"(Kata Ampun Bang Jago) itu awalnya ngetren di kalangan anak gamer. (Direndahkan) pertamanya, sama di dunia musik juga. Masih bersifat kompetitif," jelas Tian.
"Ada orang yang nggak suka sama kita. Ya gitulah," tambah Ever.
Tian menceritakan bagaimana ia dan Ever memproduksi lagu tersebut. Menurutnya, lagu "Ampun Bang Jago" dibuat di rumah sehingga menimbulkan protes dari tetangga sekitar lantaran menyebabkan kebisingan. "Kita kan studio di rumah, nggak pakai peredam. Jadi bikin ribut aja. Tetangga pada protes," cerita Tian.
Lagu yang pertama kali diposting pada 12 September 2020 di kanal YouTube Tian Strom itu terkenal hingga ke mancanegara. Tak hanya dijadikan musik aerobik Khing Hnin Wai, lagu "Ampun Bang Jago" juga digunakan sebagai latar musik TikTok oleh klub sepakbola asal Inggris, West Ham United, pada 7 Oktober lalu.
"Kita bersyukur banget sih (viral)," tutup Ever.
(tsa)
Explore More