Indonesian Idol Special Season, Siap Lahirkan Penyanyi Muda dengan Kualitas Tinggi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indonesian Idol Special Season telah memasuki babak- babak akhir. Ini artinya selangkah lebih dekat untuk menemukan siapa penyanyi idola pilihan masyarakat Indonesia.
Setiap kontestan memiliki perjalanan dan penampilan berbeda yang memukau penonton dan juri Indonesian Idol yaitu Anang Hermansyah , Ari Lasso , Judika , Maia Estianty dan Rossa . Talenta luar biasa dari apa yang ditampilkan kontestan setiap minggunya juga sukses menghibur.
Ari Lasso menilai bahwa setiap juri memiliki standart pada setiap season sehingga melahirkan penyanyi baru dengan karakter yang berbeda dari season sebelumnya. Standart yang dimiliki masing-masing juri ini, tak jarang membuat perdebatan di antara mereka.
“Setiap season Idol selalu ada magic sendiri. Dari apa yang didapat di sini, kita akan dapat sesuatu yang spesial. Apalagi dengan kehadiran Rossa serta Judika satu-satunya peserta yang bisa jadi juri di seluruh jagat raya," kata Ari lewat pesan singkat kepada SINDOnews, Senin (22/3).
"Anang dan Maia di juri akan semakin kuatkan untuk mencari penyanyi yang tidak hanya bagus dalam olah vokal, namun punya mental sebagai Idola Indonesia,” sambungnya.
Mantan vokalis Dewa 19 ini menekankan bahwa dirinya tidak hanya mencari penyanyi dengan suara bagus saja. Banyak hal yang harus diperhatikan. Namun, yang terpenting di Indonesian Idol adalah mencari penyanyi hebat yang bisa menjadi idola.
“Misalkan tahun 70, idola ada Chrisye di akhir 90 itu ada saya. Jadi kami juri selalu punya keyakinan melahirkan penyanyi bagus itu banyak tapi untuk melahirkan penyanyi hebat dan menjadi idola Indonesia itu marwah Indonesian Idol,” tegas Ari.
Senada dengan Ari, Anang melihat industri musik sekarang diwarnai oleh generasi muda yang semakin bertumbuh. Mereka pun semakin kreatif di tengah pandemi Covid-19. Karenanya, Anang ingin melahirkan penyanyi yang lebih baik lagi.
“Tentunya kita ingin melahirkan lebih baik lagi idola Indonesia dari juara atau alumnus sebelumnya, Lyodra Tiara dan Ziva. Ketiganya sedang in di industri. Harapan saya bisa lebih hadirkan penyanyi itu dan peluang itu ada dan ini akan luar biasa talenta cowok tahun ini,” ucap Anang.
Sementara Maia menjelaskan bahwa pemenang Indonesian Idol Special Season ini akan diterima penonton. Bahkan dirinya meramalkan penyanyi laki-laki yang akan banyak bersinar meski kompetisi akan sengit dengan perempuan lantaran tahun ini memiliki standart tinggi dari sebelumnya.
“Sejujurnya, kita kekeringan idola lelaki tahun ini. Lelaki jarang, tapi cewek yang di industri banyak. Namun, yang pasti kita akan lahirkan penyanyi yang memang dibutuhkan industri musik," jelas Maia.
"Kalau teknik tinggi meski ketika kompetisi harus teknik. Tapi yang meledak bukan itu, justru malahan yang dicari itu yang paling laku dan menjual,” lanjutnya.
Sedangkan Judika mengungkapkan bahwa digelarnya Indonesian Idol di tengah pandemi Covid-19 ini menunjukan bahwa Indonesia tidak pernah kehabisan talenta. Selalu ada bakat muda yang menarik perhatian, terutama dari genre rock bisa ditemukan.
“Begitu audisi kemarin, nggak boleh tiap season bakat sama tapi cari bakat baru dan persaingan cowok cewek sama kuat. Ada genre rock, mudah-mudahan berusaha menghasilkan penyanyi baru,” ungkap Judika.
Setiap kontestan memiliki perjalanan dan penampilan berbeda yang memukau penonton dan juri Indonesian Idol yaitu Anang Hermansyah , Ari Lasso , Judika , Maia Estianty dan Rossa . Talenta luar biasa dari apa yang ditampilkan kontestan setiap minggunya juga sukses menghibur.
Ari Lasso menilai bahwa setiap juri memiliki standart pada setiap season sehingga melahirkan penyanyi baru dengan karakter yang berbeda dari season sebelumnya. Standart yang dimiliki masing-masing juri ini, tak jarang membuat perdebatan di antara mereka.
“Setiap season Idol selalu ada magic sendiri. Dari apa yang didapat di sini, kita akan dapat sesuatu yang spesial. Apalagi dengan kehadiran Rossa serta Judika satu-satunya peserta yang bisa jadi juri di seluruh jagat raya," kata Ari lewat pesan singkat kepada SINDOnews, Senin (22/3).
"Anang dan Maia di juri akan semakin kuatkan untuk mencari penyanyi yang tidak hanya bagus dalam olah vokal, namun punya mental sebagai Idola Indonesia,” sambungnya.
Mantan vokalis Dewa 19 ini menekankan bahwa dirinya tidak hanya mencari penyanyi dengan suara bagus saja. Banyak hal yang harus diperhatikan. Namun, yang terpenting di Indonesian Idol adalah mencari penyanyi hebat yang bisa menjadi idola.
“Misalkan tahun 70, idola ada Chrisye di akhir 90 itu ada saya. Jadi kami juri selalu punya keyakinan melahirkan penyanyi bagus itu banyak tapi untuk melahirkan penyanyi hebat dan menjadi idola Indonesia itu marwah Indonesian Idol,” tegas Ari.
Senada dengan Ari, Anang melihat industri musik sekarang diwarnai oleh generasi muda yang semakin bertumbuh. Mereka pun semakin kreatif di tengah pandemi Covid-19. Karenanya, Anang ingin melahirkan penyanyi yang lebih baik lagi.
“Tentunya kita ingin melahirkan lebih baik lagi idola Indonesia dari juara atau alumnus sebelumnya, Lyodra Tiara dan Ziva. Ketiganya sedang in di industri. Harapan saya bisa lebih hadirkan penyanyi itu dan peluang itu ada dan ini akan luar biasa talenta cowok tahun ini,” ucap Anang.
Sementara Maia menjelaskan bahwa pemenang Indonesian Idol Special Season ini akan diterima penonton. Bahkan dirinya meramalkan penyanyi laki-laki yang akan banyak bersinar meski kompetisi akan sengit dengan perempuan lantaran tahun ini memiliki standart tinggi dari sebelumnya.
“Sejujurnya, kita kekeringan idola lelaki tahun ini. Lelaki jarang, tapi cewek yang di industri banyak. Namun, yang pasti kita akan lahirkan penyanyi yang memang dibutuhkan industri musik," jelas Maia.
"Kalau teknik tinggi meski ketika kompetisi harus teknik. Tapi yang meledak bukan itu, justru malahan yang dicari itu yang paling laku dan menjual,” lanjutnya.
Sedangkan Judika mengungkapkan bahwa digelarnya Indonesian Idol di tengah pandemi Covid-19 ini menunjukan bahwa Indonesia tidak pernah kehabisan talenta. Selalu ada bakat muda yang menarik perhatian, terutama dari genre rock bisa ditemukan.
“Begitu audisi kemarin, nggak boleh tiap season bakat sama tapi cari bakat baru dan persaingan cowok cewek sama kuat. Ada genre rock, mudah-mudahan berusaha menghasilkan penyanyi baru,” ungkap Judika.
(dra)