Merespons Lonjakan Wisatawan, Menparekraf Sandiaga Uno Gencarkan Kembali CHSE
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pihaknya akan lebih gencar sosialisasi protokol kesehatan CHSE pada pelaku parekraf.
Ia pun menyampaikan pihaknya akan terus menyosialisasikan protokol kesehatan CHSE pada pelaku parekraf yang bertujuan agar kasus lonjakan wisatawan di destinasi wisata tidak terjadi kembali saat libur nasional.
"Oleh karena itu kami memberikan pengarahan yang jelas kepada destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif untuk bersiap-siap dan kami berkoordinasi dengan pemda dan Satgas Covid-19 setempat, terutama kepolisian juga untuk bertindak tegas," ujar Sandiaga.
Baca Juga : Pastikan Kelancaran Protokol CHSE, Tiga Wilayah Ini Bakal Dimonitoring Kemenparekraf
Seperti diketahui, di musim lebaran tahun ini pemerintah memutuskan untuk menunda sementara mudik guna menekan penyebaran Covid-19. Namun untuk kegiatan wisata lokal, masih diperbolehkan dengan tetap memperhatikan data-data penyebaran Covid-19 yang ada.
Pembukaan atau penutupan tempat wisata di masa larangan mudik merupakan kewenangan pemerintah daerah. Meski ada larangan mudik, tempat wisata di daerah diizinkan buka dengan penerapan protokol kesehatan.
Sandiaga mengatakan lonjakan jumlah wisatawan itu sudah terprediksi karena masyarakat dilarang mudik. Ia pun telah berkali-kali mengingatkan agar pemerintah daerah dan pengelola wisata bersiap untuk mengantisipasi lonjakan tersebut.
Baca Juga : Lido Lake Resort by MNC Hotel Bogor, Pilihan Nyaman untuk Halalbihalal
"Mengenai limpahan dari wisatawan untuk lebaran ini sudah saya sampaikan berkali-kali di forum ini bahwa kita harus menyiapkan diri, pasti akan melimpah, protokol kesehatan harus kita tingkatkan dan Alhamdulillah koordinasi kita dengan pemda dan kewenangan yang kita berikan kepada pemda itu tereksekusi dengan baik," kata Sandiaga.
Lihat Juga: Bitung Jadi Penyangga Destinasi Likupang, Sandiaga Uno Fokus Tingkatkan Ekonomi Kreatif Lokal
Ia pun menyampaikan pihaknya akan terus menyosialisasikan protokol kesehatan CHSE pada pelaku parekraf yang bertujuan agar kasus lonjakan wisatawan di destinasi wisata tidak terjadi kembali saat libur nasional.
"Oleh karena itu kami memberikan pengarahan yang jelas kepada destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif untuk bersiap-siap dan kami berkoordinasi dengan pemda dan Satgas Covid-19 setempat, terutama kepolisian juga untuk bertindak tegas," ujar Sandiaga.
Baca Juga : Pastikan Kelancaran Protokol CHSE, Tiga Wilayah Ini Bakal Dimonitoring Kemenparekraf
Seperti diketahui, di musim lebaran tahun ini pemerintah memutuskan untuk menunda sementara mudik guna menekan penyebaran Covid-19. Namun untuk kegiatan wisata lokal, masih diperbolehkan dengan tetap memperhatikan data-data penyebaran Covid-19 yang ada.
Pembukaan atau penutupan tempat wisata di masa larangan mudik merupakan kewenangan pemerintah daerah. Meski ada larangan mudik, tempat wisata di daerah diizinkan buka dengan penerapan protokol kesehatan.
Sandiaga mengatakan lonjakan jumlah wisatawan itu sudah terprediksi karena masyarakat dilarang mudik. Ia pun telah berkali-kali mengingatkan agar pemerintah daerah dan pengelola wisata bersiap untuk mengantisipasi lonjakan tersebut.
Baca Juga : Lido Lake Resort by MNC Hotel Bogor, Pilihan Nyaman untuk Halalbihalal
"Mengenai limpahan dari wisatawan untuk lebaran ini sudah saya sampaikan berkali-kali di forum ini bahwa kita harus menyiapkan diri, pasti akan melimpah, protokol kesehatan harus kita tingkatkan dan Alhamdulillah koordinasi kita dengan pemda dan kewenangan yang kita berikan kepada pemda itu tereksekusi dengan baik," kata Sandiaga.
Lihat Juga: Bitung Jadi Penyangga Destinasi Likupang, Sandiaga Uno Fokus Tingkatkan Ekonomi Kreatif Lokal
(wur)