Kembalikan Rutinitas Olahraga Paska Ramadhan, Mulailah dari Intensitas Rendah!

Minggu, 23 Mei 2021 - 21:40 WIB
loading...
Kembalikan Rutinitas Olahraga Paska Ramadhan, Mulailah dari Intensitas Rendah!
Foto Ilustrasi/Freepik
A A A
JAKARTA - Banyak dari kita ingin kembali melakukan aktivitas secara rutin. Momen setelah Ramadhan merupakan kesempatan besar untuk menetapkan tujuan dalam transformasi tubuh dengan rutinitas olahraga yang baru atau lebih baik.

Namun, masalah kesehatan bisa muncul ketika kita mengubah rutinitas secara mendadak. Selama bulan puasa, banyak yang mengurangi intensitas dan frekuensi rutinitas olahraga atau bahkan tidak melakukannya sama sekali.



Menurut dokter sekaligus peneliti bidang kardiovaskuler, Gusti Rizky Teguh Riyanto, MD, Ph.D, rutinitas olahraga sebaiknya dilakukan secara perlahan dan bertahap.

“Untuk aktivitas fisik, tubuh kita perlu melewati proses adaptasi agar tidak 'kaget' dengan latihan intensif yang mendadak,” kata Rizky, beberapa waktu lalu.

Sebagian besar masalah kesehatan yang timbul saat memulai latihan intensitas tinggi terjadi karena kita memaksa tubuh untuk bergerak tanpa beradaptasi.

Rizky menjelaskan, jantung kita mungkin belum siap menghadapi rutinitas intensif. Ketika ini terjadi, serangan jantung dapat muncul, disertai risiko kesehatan lain seperti aritmia.

Gejala yang dirasakan yaitu nyeri dada, sesak, atau pingsan. Selain itu, kemungkinan terjadinya cedera tulang, sendi, serta otot juga meningkat, dan tubuh bisa mengalami kram, keseleo/terkilir, atau bahkan patah tulang.



“Hal-hal penting yang perlu diperhatikan adalah, pastikan selalu kapasitas tubuh sebelum memulai rutinitas olahraga, kondisikan asupan nutrisi, pastikan jadwal tidur atau istirahat Anda normal sehingga Anda merasa segar saat berolahraga," terang Rizky.

"Mulai dengan latihan intensitas lebih rendah kemudian perlahan tingkatkan intensitasnya hingga Anda kembali ke rutinitas yang sesuai. Saya sarankan untuk mulai dengan olahraga ringan seperti jalan pagi selama 30 menit,” pungkasnya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2599 seconds (0.1#10.140)