4 Lady Rocker Tanah Air Bersuara Dahsyat, Nomor 3 Legend Banget

JAKARTA - Sejumlah penyanyi Tanah Air dinobatkan sebagai lady rocker . Suaranya yang dahsyat, berhasil mendominasi industri musik tahun 1980 hingga 1990-an.

Tak hanya modal fisik, mereka juga memiliki suara menggelegar yang menggetarkan jiwa penikmat musik rock . Berikut empat lady rocker melegenda yang dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (10/6).

1. Nicky Astria



Perempuan bernama lengkap Nicky Nastitie Karya Dewi ini memulai debutnya pada tahun 1983. Namanya melejit setelah merilis lagu Jarum Neraka, yang memiliki pesan mendalam untuk pecandu narkoba.

Nicky pernah meraih penghargaan sebagai Penyanyi Solo Rock Wanita Terbaik dari Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2000. Selama kariernya, dia telah merilis puluhan album, di antaranya adalah Negeri Khayalan, Jangan Ada Angkara, dan Uang.


2. Anggun C. Sasmi



'Mengaku bujangan kepada setiap wanita..ternyata cucunya segudang..' itulah penggalan lirik lagu Tua Tua Keladi yang dinyanyikan Anggun C. Sasmi. Lagu rilisan tahun 1990 itu sukses melejitkan namanya sebagai penyanyi rock remaja.

Kini, Anggun mengepakkan sayapnya di kancah musik internasional. Menjadi warga negara Prancis, ia semakin populer ketika berkolaborasi bareng artis mancanegara seperti Julio Iglesias dan David Foster.

3. Nike Ardilla



Sosok lady rocker asal Bandung, Jawa Barat ini masih terus dicintai penggemarnya meski telah tiada. Sayang, dia harus meninggal di usia 19 tahun di tengah puncak karirnya pada 19 Maret 1995, karena kecelakaan mobil.


Semua lagu Nike hingga kini masih terdengar gaungnya, seolah tak lekang oleh zaman. Sejumlah tembang hitsnya antara lain adalah Bintang Kehidupan, Seberkas Sinar, dan Mama Aku Ingin Pulang.

4. Reni Jayusman



Perempuan kelahiran 2 Januari 1959 ini merupakan lady rocker yang paling unik. Dia gemar tampil nyentrik dengan beragam aksesoris seperti bandana, gelang, dan cincin yang banyak tiap beraksi.

Selain penampilan unik, dia juga punya ciri khas vokal yang berat. Suara dahsyatnya bisa didengarkan dalam tembang Manusia dan Kehidupan, Semut Semut Hitam, dan Pulang.