Deddy Corbuzier Disomasi Gara-gara ODGJ Disebut Orang Gila di Podcast

Kamis, 01 Juli 2021 - 14:14 WIB
loading...
Deddy Corbuzier Disomasi Gara-gara ODGJ Disebut Orang Gila di Podcast
Deddy Corbuzier. Foto/Instagram
A A A
JAKARTA - Deddy Corbuzier tertimpa masalah lantaran podcast YouTubenya yang rilis pada 24 Juni lalu. Dalam video itu, Deddy berbincang dengan komika Mongol, membahas tentang orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang seolah kebal COVID-19.

Video yang diberi judul 'ORANG GILA BEBAS COVID!! - Deddy Corbuzier Podcast X MONGOL' itu rupanya membuat Perkumpulan Jiwa Sehat (PJS) dan 80 organisasi lain melayangkan somasi.



Hal ini diketahui dari unggahan Instagram Deddy yang menampilkan sebuah pesan WhatsApp. Sejumlah organisasi itu keberatan dengan judul video serta isi perbincangan Deddy dan Mongol.

"Mereka merasa keberatan mengenai sebutan orang gila, karena menurut PJS sebutan lebih tepat itu orang dengan gangguan jiwa atau penyandang disabilitas mental. Mereka juga menegaskan ODGJ tidak kebal Covid-19," tulis pesan tersebut.

Pihak mereka kemudian meminta Deddy menarik video tersebut dengan memberi waktu 6x24 jam. Mantan pesulap itu juga diharapkan meminta maaf kepada sejumlah organisasi yang melayangkan somasi.

Melalui keterangan foto, Deddy menuliskan permintaan maaf. Ia mengaku tak tahu jika kata-kata gila yang dia tuliskan di judul membuat sejumlah pihak tersinggung.

"Jujur sih saya kaget karena saya cek di KBBI masih pakai kata "Gila" dan saya baru paham ada kata ODGJ. Artinya saya nggak pinter dan nggak update nih," tulis Deddy di Instagram, dikutip Kamis (1/7).

Deddy melanjutkan, "Maaf kan ya. Maafkan kami. Maafkan kebodohan dan sempitnya pengetahuan saya. Saya cuma youtuber biasa yang banyak salah. Maaf."

Kemudian di poin kedua, Deddy juga meminta maaf soal isi perbincangannya dengan Mongol yang membahas tentang ODGJ tak kena COVID-19. Ia menegaskan, tak ada unsur penghinaan di sana.



"Saya rasa di konteks tersebut @mongolstres konteksnya adalah berkomedi dan kadang komedi memang tidak masuk dengan kenyataan atau logika," tulis Deddy.

"Ini setau saya, nggak mungkin ada tujuan menghina siapapun secara sengaja dari komedi tersebut di Podcast menurut saya. Maaf mungkin kami nggak paham konteks," tambahnya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1940 seconds (0.1#10.140)