; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
4 Gejala Positif Covid-19 Setelah Divaksinasi, Apa Saja?
loading...
4 Gejala Positif Covid-19 Setelah Divaksinasi, Apa Saja? Foto/Express.
A
A
A
JAKARTA - Terdapat empat gejala yang menunjukkan Anda positif Covid-19 setelah divaksinasi . Gejala baru ini dijelaskan Dr Amir Khan harus diwaspadai setiap orang.
"Vaksin tidak membuat Anda kebal terhadap virus," kata Dr Amir dilansir dari Express, Jumat (30/7).
Dr Amir menjelaskan bahwa gejala umum Covid-19 berupa demam, batuk , kehilangan indra perasa dan atau penciuman. Namun, gejala Covid-19 bisa berbeda setelah divaksinasi.
"Tetapi sebenarnya apa yang kami lihat adalah orang yang divaksinasi dua kali lipat menunjukkan gejala lain," jelas Dr Amir.
Gejala tersebut di antaranya sakit kepala, sakit tenggorokan , bersin dan pilek. Dr Amir mengungkapkan beberapa pasiennya yang mengalami bersin-bersin, sakit tenggorokan dan pilek belum melakukan tes.
Namun para pasien tersebut kemudian terbukti positif Covid-19. Oleh karena itu, Dr Amir menekankan bahwa siapapun yang merasa memiliki gejala Covid-19 harus segera melakukan tes.
Lihat Juga: Covid-19 Kembali Serang Singapura, Ini Langkah Kemenkes untuk Halau Penyebarannya di Indonesia
"Vaksin tidak membuat Anda kebal terhadap virus," kata Dr Amir dilansir dari Express, Jumat (30/7).
Dr Amir menjelaskan bahwa gejala umum Covid-19 berupa demam, batuk , kehilangan indra perasa dan atau penciuman. Namun, gejala Covid-19 bisa berbeda setelah divaksinasi.
"Tetapi sebenarnya apa yang kami lihat adalah orang yang divaksinasi dua kali lipat menunjukkan gejala lain," jelas Dr Amir.
Gejala tersebut di antaranya sakit kepala, sakit tenggorokan , bersin dan pilek. Dr Amir mengungkapkan beberapa pasiennya yang mengalami bersin-bersin, sakit tenggorokan dan pilek belum melakukan tes.
Namun para pasien tersebut kemudian terbukti positif Covid-19. Oleh karena itu, Dr Amir menekankan bahwa siapapun yang merasa memiliki gejala Covid-19 harus segera melakukan tes.
Lihat Juga: Covid-19 Kembali Serang Singapura, Ini Langkah Kemenkes untuk Halau Penyebarannya di Indonesia
(dra)
Explore More