Perpaduan Habbatussauda dan Madu Disebut Efektif Percepat Pemulihan Pasien Covid-19

Sabtu, 28 Agustus 2021 - 02:25 WIB
loading...
A A A
"Habbatussauda mengandung senyawa aktif utama yaitu thymoquinone yang memiliki aktivitas antioksidan, anti-inflamasi, antivirus, anti mikroba, dan imunomodulator. Berdasarkan studi in vitro di Mesir, thymoquinone pada habbatussauda menunjukkan aktivitas antivirus terhadap virus SARS-CoV-2, serta mampu menghambat replikasi virus," kata dr. Afifah, dalam siaran persnya, Jumat (27/8/2021).

Mengutip dari jurnal Clinical and Experimental Pharmacology and Physiology yang dilakukan University of Technology Sydney (UTS) Australia, disebutkan bahwa kandungan thymoquinone dalam habbatussauda memiliki potensi menghentikan virus Corona.

Semakin banyak studi pemodelan yang membuktikan bahwa thymoquinone, bahan aktif Nigella Sativa, lebih dikenal sebagai Fennel Flower, dapat menempel pada protein spike virus Covid-19 dan menghambat virus untuk menginfeksi paru-paru. Kandungan ini juga dapat memblokir badai 'sitokin' (Sitokin Storm) yang memengaruhi keparahan pasien yang dirawat di rumah sakit dengan Covid-19.

Baca juga: Habbatussauda dan Madu Diyakini Dapat Hambat Replika Virus

"Kementerian Kesehatan RI melalui surat edaran No. HK.02.02/IV/2243/2020 juga menganjurkan konsumsi tanaman obat habbatussauda untuk memelihara kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan kesehatan termasuk pada masa kedaruratan kesehatan masyarakat atau bencana nasional Covid-19," tuntasnya.
(nug)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1635 seconds (0.1#10.140)