Guru SMA Anak Nia Daniaty Kecewa Jadi Korban Dugaan Penipuan Mantan Muridnya

Minggu, 26 September 2021 - 01:39 WIB
loading...
Guru SMA Anak Nia Daniaty Kecewa Jadi Korban Dugaan Penipuan Mantan Muridnya
Agustin merasa sangat kecewa lantaran menjadi korban dugaan penipuan yang dilakukan mantan muridnya sendiri tersebut. / Foto: MPI/Lintang Tribuana
A A A
JAKARTA - Agustin, salah satu korban dugaan penipuan anak Nia Daniaty , Olivia Nathalia, hadir ke publik. Dia mengaku sebagai guru Olivia semasa SMA.

Menjadi korban dugaan penipuan yang dilakukan mantan muridnya sendiri, membuat Agustin sangat kecewa. Dia merasa terperdaya karena menganggap mantan muridnya itu mau membalas budi.

"Yang buat saya yakin karena dia adalah murid saya, enggak mungkin lah seorang murid menipu gurunya," ungkap Agustin saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu, 25 September 2021.

"Awalnya gitu dengan diiming-imingi saya (berpikir) mungkin adalah murid yang masih care pada gurunya setelah sukses, itulah yang memotivasi saya seolah mau balas budi pada saya," sambungnya.

Baca juga: Korban Dugaan Penipuan Olivia Nathania Ngaku Sempat Temui Nia Daniaty

Memang, Olivia sempat memberikan surat lengkap pengangkatan kepegawaian. Tetapi, dugaan penipuan ini tercium akibat kecurigaan salah satu korban dan pengakuan dari orang suruhan Olivia.

Setelah muncul pengakuan orang suruhan tersebut, anak Nia Daniaty itu menghilang. Akhirnya, Agustin yang mewakili para korban melaporkan Olivia ke pihak berwajib.

"Setelah pengkauan (orang suruhan) ini tersebar, Olivia menghilang lost contact semua udah ketahuan semua. Jadi enggak bisa alasan apapun," ujar Agustin.

Baca juga: Anak Nia Daniaty Diduga Lakukan Penipuan, Uangnya Disebut-sebut buat Modal Nikah

Sebagaimana diberitakan sebeumnya, Olivia Nathalia diduga melakukan penggelapan serta pemalsuan surat modus penawaran posisi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebesar Rp9,7 miliar.

Olivia Nathania bersama suami Rafly N Tilaar pun dipolisikan karena disebut melakukan iming-iming lulus jadi PNS kepada 225 orang.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1829 seconds (0.1#10.140)