Hadirkan KaTa Kreatif di Palembang, Sandiaga Uno Ingin Selamatkan Para Ibu Pahlawan Pencipta Lapangan Kerja

PALEMBANG - Program Kabupaten Kota (KaTa) Kreatif kembali disosialisasikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno .Kali ini, KaTa Kreatif dihadirkan di Kota Palembang, Sumatera Selatan pada Kamis (30/9/2021).

Dalam kesempatan tersebut, dirinya berharap kehadiran program KaTa Kreatif dapat membangkitkan kembali usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terdampak pandemi covid-19.

Terlebih, bagi para ibu yang merupakan pahlawan penciptaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.

"Kita Selamatkan UMKM, menghidupkan kembali usaha setelah 1,5 tahun mengalami penurunan omset. Kita akan bangun jaringan pemasaran, termasuk juga permodalannya," ungkap Sandiaga Uno pada Kamis (30/9/2021).

"Kita selamatkan ibu-ibu, pahlawan pencipta lapangan kerja," ujarnya disambut riuh para ibu.



Kehadiran KaTa Kreatif ditegaskan Sandiaga Uno sebagai bentuk keberpihakan pemerintah untuk menghadirkan solusi.

Langkah tersebut dimulai dari peningkatan pengelolaan usaha lewat kehadiran para mentor yang akan membagikan kiat-kiat sukses bagaimana pelaku usaha bisa naik kelas, berdaya saing dan berkelas dunia.

Selanjutnya, pembiayaan melalui Permodalan Nasional Madani (PNM) serta pemasaran lewat optimasi penerapan digitalisasi lewat media sosial dan e-commerce.

"Kita harapkan ini bisa menjadi sinyal kebangkitan UMKM , khususnya di sub sektor ekonomi kreatif, kuliner, kriya dan fesyen," ungkap Sandiaga Uno.

"Sehingga bukan hanya mpek-mpek yang dikenal di Palembang, tapi banyak sekali produk-produk ekonomi kreatif yang menjadi unggulan agar pariwisata dan ekonomi kreatif di Palembang segera bangkit dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya," paparnya.

Bersamaan dengan itu, pihaknya juga mensosialisasikan penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety dan Environment Sustainability) yang kini terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi kepada para pelaku usaha penyelenggaraan acara.



Tujuannya agar para pelaku usaha dapat berkolaborasi dengan pemerintah daerah setempat untuk secara bertahap mulai menyelenggarakan sejumlah acara, seperti pernikahan, konser dan lainnya.

"Kami harapkan langkah ini dapat menggeliatkan kembali dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat," jelasnya.