5 Drama Korea Angkat Cerita tentang Kesehatan Mental

JAKARTA - Sejumlah drama Korea mengangkat kisah seputar kesehatan mental. Memperingati Hari Kesehatan Mental Dunia , berikut drama yang bercerita tentang isu tersebut.

Tanggal 10 Oktober ini diperingati sebagai Hari Kesehatan Mental Dunia. Isu seputar kesehatan mental pun dapat ditemukan dalam konten-konten edukasi di banyak media, termasuk drama Korea.



Tak hanya menjadi wadah edukasi, deretan drama Korea ini juga menghibur karena dikemas dengan menarik. Apa saja drama Korea yang membahas isu kesehatan mental? Berikut ulasannya, yang dirangkum pada Minggu (10/10/2021).

1. Move to Heaven



Drama pertama yang membahas isu kesehatan mental adalah Move to Heaven. Serial ini bercerita tentang bisnis penghapus trauma untuk mereka yang ditinggalkan orang tersayang.

Dikisahkan, Geu-ru yang (Tang Jung Sang) mengidap sindrom Asperger yang merupakan gangguan spektrum autisme. Sindrom ini berdampak pada cara dirinya berkomunikasi dengan orang lain. Di balik itu, Geu-ru memiliki analisis yang tinggi dan mampu menghafal nama hewan dalam akuarium yang dapat menenangkan pikirannya.

2. It's Okay to Not Be Okay



Drama ini membahas masalah kesehatan mental dan berbagai jenis penyakit mental lain. Sejumlah karakter memiliki trauma dari masa kecil hingga membuat mereka mengalami tekanan emosional saat dewasa.

Moon Kang Tae (Kim Soo Hyun) bekerja sebagai perawat di rumah sakit jiwa. Suatu ketika, ia bertemu penulis buku dongeng populer Go Moon Young (Seo Ye Ji) yang menderita antisocial personality disorder.

Kemudian, Moon Young menyukai Kang Tae dan berambisi menjadi kekasihnya. Namun, Kang Tae tak dapat menjalin hubungan asmara karena berjanji akan mengabdikan diri untuk merawat kakak laki-lakinya yang autis, yakni Moon Sang Tae (Oh Jung Se).

3. It’s Okay, That’s Love



It’s Okay, That’s Love sukses menggambarkan bagaimana sebuah penyakit mental memengaruhi aktivitas sehari-hari orang yang mengidapnya. Drama ini pernah meraih piala Drama Inspirasional Terbaik di Asia Rainbow TV Awards 2016.

Drama ini menceritakan kehidupan psikiater bernama Ji Hae Soo (Gong Hyo Jin) yang memiliki genophobia atau rasa takut untuk melakukan hubungan seks yang diakibatkan trauma masa lalunya. Phobia tersebut tentu memengaruhi kehidupan percintaannya dengan penulis novel fiksi, Jang Jae Yeol (Jo In Sung).

Namun, sang cowok ternyata turut mengidap gangguan obsesif-kompulsif (OCD) yang membuatnya hanya bisa tidur di bathtub dan juga mengalami skizofrenia yang membuatnya kerap berhalusinasi.

4. Kill Me, Heal Me



Drama ini mengisahkan Cha Do Hyun (Ji Sung) yang menderita multiple personality disorder karena memiliki trauma di masa lalu. Ia mempunyai tujuh kepribadian, dan salah satunya jatuh cinta dengan Oh Ri Jin (Hwang Jung Eum).

Drama Korea ini mengangkat isu kesehatan mental Cha Do Hyun dengan cara yang ringan dan lucu. Karakter Ji Sung menunjukkan kegigihan dalam menyikapi masalahnya. Ia mencoba mencari tahu penyebab dan cara menyembuhkannya.

Drama ini sukses mencuri perhatian penonton dan meraih penghargaan Drama Terbaik di WorldFest-Houston International Film Festival 2016.



5. Good Doctor



Drama terakhir yang membahas kesehatan mental adalah Good Doctor. Drama ini berfokus pada satu jenis penyakit mental, yaitu autisme.

Menariknya, gangguan tersebut dialami oleh cowok bernama Park Shi On (Joo Won) yang berprofesi sebagai seorang dokter. Meskipun begitu, Shi On memiliki bakat dunia medis yang sangat hebat dan dapat melakukan protokol pertolongan pertama tanpa mengikuti pelatihan sebelumnya.

Dia sempat mendapatkan diskriminasi dari rekan kerja dan pasien saat bekerja di rumah sakit besar. Namun, Shi On pantang menyerah dan berusaha membuktikan bahwa dia merupakan seorang dokter yang kompeten meski mengidap autisme.

Drama Good Doctor berhasil mendapatkan lima piala Drama Terbaik di berbagai ajang penghargaan.