Kadar Kolesterol pada Telur Puyuh Sangat Tinggi, Jangan Sering Dikonsumsi

Rabu, 03 November 2021 - 13:49 WIB
loading...
Kadar Kolesterol pada...
Satu butir telur puyuh menyediakan sebagian besar kebutuhan vitamin B12, selenium, riboflavin, dan kolin harian Anda. / Foto: ilustrasi/ist
A A A
JAKARTA - Kolesterol pada telur puyuh sangat tinggi dibandingkan dengan telur ayam. Telur puyuh sendiri juga menjadi sumber protein lain dari telur ayam.

Meskipun berukuran mungil, namun telur puyuh kaya akan nutrisi penting yang dibutuhkan dalam tubuh. Pasalnya, satu butir telur puyuh menyediakan sebagian besar kebutuhan vitamin B12, selenium, riboflavin, dan kolin harian Anda.

Seperti dilansir Healthline, selenium dan riboflavin merupakan nutrisi penting yang dapat membantu tubuh untuk memecah makanan yang Anda konsumsi, dan mengubahnya menjadi energi. Selain itu, selenium juga membantu memastikan fungsi tiroid tetap sehat.

Baca juga: Deretan Aktor Hollywood yang Beragama Islam, Nomor 1 Pernah Raih Golden Globe

Sedangkan vitamin B12 dan zat besi meningkatkan fungsi sistem saraf yang sehat dan membantu menjaga tingkat energi yang optimal melalui perannya dalam pembentukan sel darah merah. Di samping itu, kolin sangat penting untuk membantu tubuh mengirim pesan dari sistem saraf ke otot Anda.

Kendati demikian, salah satu hal yang perlu diperhatikan dari telur puyuh adalah kandungan kolesterolnya. Pasalnya, kadar kolesterol dalam telur puyuh sekitar 844 miligram/100 gram, sedangkan telur ayam mengandung 372 miligram/100 gram.

Jadi, pada orang yang sehat atau memiliki kolesterol normal, mengonsumsi telur puyuh sebenarnya sangat menyehatkan asalkan tidak terlalu banyak. Bahkan, telur puyuh juga bisa menjadi bahan makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi sebagai menu Makanan Pendamping ASI (MPASI) bagi bayi.

Sedangkan, bagi orang-orang yang memiiki riwayat kolesterol tinggi, sebaiknya hindari konsumsi telur puyuh dalam jumlah yang banyak. Masih banyak alternatif lain asupan nutrisi yang setara dengan telur puyuh yang tentunya tidak beresiko meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Baca juga: Ini Beragam Manfaat Kesehatan dan Bahaya Bunga Telang, Anda Perlu Tahu

Pastikan juga untuk cek kolesterol secara berkala, menerapkan pola makan sehat bergizi seimbang, menikmati hidup tanpa rokok dan alkohol, rutin berolahraga, tidur cukup, dan kelola stres dengan baik.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1304 seconds (0.1#10.140)