Profil Putra Siregar yang Beri Kado Mobil Mewah ke Atta Halilintar, Pernah Jadi Tukang Semir dan Pengamen

Senin, 22 November 2021 - 13:12 WIB
loading...
A A A
Bisa dibilang, larisnya penjualan ponsel PS Store karena serius memanfaatkan media sosial dan royal memberikan giveaway atau hadiah kepada pelanggannya.

Namun dibalik kesuksesannya itu, pengusaha kelahiran Desa Gaharu, Kota Medan, Sumatera Utara, 5 November 1992 ini memiliki kisah hidup yang mengharukan. Bahkan dirinya sempat menjadi tukang semir, pengamen, sales parfum.



"Saya ini berasal dari keluarga, bagaimana ya, 'broken home' (menyebutnya). Saya Nggak tinggal sama keluarga dari kecil dan saya nggak pernah lihat paras ibu saya sampai sekarang. Saya terus cari karena kan katanya surga di bawah telapak kaki ibu tapi bagaimana, saya belum pernah ketemu. Kabar terakhir (malah ada yang bilang ibu saya) sudah meninggal. Dari kecil saya hidup di jalanan,” katanya dikutip dari Channel Youtube Beepdo, Senin (22/11/2021).

Perjuangan jatuh bangun pun harus dilakukan pria berdarah batak ini untuk bisa terus bertahan hidup dengan berbagai profesi yang dilakoninya.

“Untuk bertahan hidup saya menyemir sepatu, ngamen, dan hal lain agar bisa makan. Saya dapat kasih sayang itu dari wanita yang saya anggap sebagai ibu angkat, dia saya anggap orangtua. Saya sekolah di Pematang Siantar. Ketika besar saya kembali ke Medan meneruskan pendidikan SMA dan kuliah (Universitas Sumatera Utara),” ungkapnya.

Selain ibu angkat, ada satu orang yang di ingat betul sampai detik ini yaitu Nando, seorang bapak yang sempat memberi uang Rp10 ribu saat lebaran. Kejadiannya 20 tahun lalu kira-kira, setelah salat Idul Fitri.

“Waktu lapar itu saya mengkhayal ada seseorang yang menanggung biaya sekolah, dan akhirnya ada guru saya. Dia bayarin sekolah saya sebab waktu saya jadi ketua kelas, saya cukup membantu beliau. Hikmah di balik menahan rasa lapar itu saya dikasih sesuatu yang spesial dari Allah, jadi pas sekolah saya juara terus. Alhamdulillah,” tuturnya mengenang di masa sulitnya.

Nasibnya hingga kini telah berubah 190 derajat. Putra menjadi seorang pebisnis sukses dengan kekayaan berlimpah. Bahkan, dikutip dari Net Worth Spot, kekayaan Putra dikabarkan pada 2021 mencapai USD 757 ribu atau sekitar Rp11 miliar hanya dari iklan YouTube. Sementara, untuk keseluruhan kemungkinan kekayaannya mencapai USD 1,06 juta atau sekitar Rp15,4 miliar.

Pundi-pundi uangnya ini tentunya akan semakin bertambah mengingat di bulan Juni lalu ia membangun sebuah klub sepak bola bersama Atta Halilintar. Mengusung nama AHHA PS Pati, klub tersebut berlaga di Liga 3 Regional Jawa Tengah.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1274 seconds (0.1#10.140)