NUR Ep. 12: Ustad Muda yang Menantikan Restu Dari Ibunya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Cinta terlarang memang suatu kisah yang sangat menarik untuk diikuti. Seperti kisah cinta seorang ustad muda bernama Adam yang jatuh cinta kepada wanita penghibur bernama Nur dalam serial asal Malaysia berjudul Nur . Apakah cinta mereka bisa terus bertahan?
Episode sebelumnya, batalnya pernikahan Adam dengan Qhadeeja tentu membuat Musalmah, ibunda Adam merasa sangat kecewa dan sakit hati. Apalagi saat ibunya mengetahui bahwa ternyata Adam mencintai seorang wanita penghibur, hal tersebut membuat hati Musalmah hancur lebur.
Berlanjut ke episode 12, Adam telah resmi menikahi Qhadeeja. Tetapi pernikahan tersebut dilaksanakan tanpa sepengetahuan ibunya dan hanya ayahnya saja yang hadir sebagai saksi. Setelah sudah resmi menikahi Nur, Adam memutuskan untuk pulang ke rumahnya dan meminta ibunya untuk merestui pernikahannya dengan Nur.
Saat Musalmah membukakan pintu dan melihat Adam, ia langsung menutup pintu tersebut. Dengan penuh rasa sedih, Adam mengatakan kepada Ibunya bahwa ia sangat menantikan restunya. “Restumu sangat penting bagiku, restu ibu. Aku akan menantikannya, aku akan menantikan restu ibu.” Ucap Adam.
Apakah Musalmah, Ibu Adam akan merestui pernikahan anaknya dengan seorang wanita penghibur? Atau justru Musalmah terus menghindari Adam? Saksikan selengkapnya Nur episode 12 di RCTI+ !
Episode sebelumnya, batalnya pernikahan Adam dengan Qhadeeja tentu membuat Musalmah, ibunda Adam merasa sangat kecewa dan sakit hati. Apalagi saat ibunya mengetahui bahwa ternyata Adam mencintai seorang wanita penghibur, hal tersebut membuat hati Musalmah hancur lebur.
Berlanjut ke episode 12, Adam telah resmi menikahi Qhadeeja. Tetapi pernikahan tersebut dilaksanakan tanpa sepengetahuan ibunya dan hanya ayahnya saja yang hadir sebagai saksi. Setelah sudah resmi menikahi Nur, Adam memutuskan untuk pulang ke rumahnya dan meminta ibunya untuk merestui pernikahannya dengan Nur.
Saat Musalmah membukakan pintu dan melihat Adam, ia langsung menutup pintu tersebut. Dengan penuh rasa sedih, Adam mengatakan kepada Ibunya bahwa ia sangat menantikan restunya. “Restumu sangat penting bagiku, restu ibu. Aku akan menantikannya, aku akan menantikan restu ibu.” Ucap Adam.
Apakah Musalmah, Ibu Adam akan merestui pernikahan anaknya dengan seorang wanita penghibur? Atau justru Musalmah terus menghindari Adam? Saksikan selengkapnya Nur episode 12 di RCTI+ !
(dra)