5 Obat Penurun Kolesterol Tinggi dan Efek Sampingnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Obat penurun kolesterol tinggi sangat banyak dan beragam. Namun, obat-obatan ini bisa menyebabkan efek samping jika dikonsumsi dengan cara yang tidak tepat. Karenanya butuh resep dokter untuk konsumsinya.
Biasanya dokter akan meresepkan satu atau lebih obat untuk menurunkan kolesterol tinggi jika perubahan gaya hidup saja tidak memberikan perubahan. Obat-obatan ini termasuk dalam beberapa kategori berbeda.
Apa saja obat tersebut? Berikut obat penurun kolesterol tinggi dan efek sampingnya dilansir dari Everyday Health, Selasa (21/12/2021).
1. Statin
Kebanyakan pasien dengan kolesterol tinggi akan diberi resep statin. Statin adalah kelas obat yang mencegah pembentukan kolesterol di hati, tempat kolesterol itu dibuat. Obat ini kemudian menurunkan jumlah kolesterol yang beredar dalam darah dan efektif dalam menurunkan kolesterol jahat, trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik.
Statin biasanya tidak menyebabkan efek samping yang serius. Kebanyakan efek samping ringan dan hilang jika Anda terus menggunakan obat. Adapun efek samping yang paling umum meliputi nyeri dan kelemahan otot, sakit perut, sembelit, mual dan diare.
2. Inhibitor PCSK9
Inhibitor PCSK9 dirancang untuk menempel pada protein hati tertentu, yang menghasilkan penurunan kolesterol jahat. Kelas obat ini dapat diberikan dengan statin dan biasanya untuk orang yang berisiko tinggi terkena penyakit jantung yang belum mampu menurunkan kolesterol mereka dengan cukup melalui cara lain.
Kemungkinan efek samping termasuk nyeri, nyeri otot (mialgia) dan nyeri punggung, atau pembengkakan di tempat suntikan dan gejala seperti pilek.
3. Fibrat
Biasanya dokter akan meresepkan satu atau lebih obat untuk menurunkan kolesterol tinggi jika perubahan gaya hidup saja tidak memberikan perubahan. Obat-obatan ini termasuk dalam beberapa kategori berbeda.
Apa saja obat tersebut? Berikut obat penurun kolesterol tinggi dan efek sampingnya dilansir dari Everyday Health, Selasa (21/12/2021).
1. Statin
Kebanyakan pasien dengan kolesterol tinggi akan diberi resep statin. Statin adalah kelas obat yang mencegah pembentukan kolesterol di hati, tempat kolesterol itu dibuat. Obat ini kemudian menurunkan jumlah kolesterol yang beredar dalam darah dan efektif dalam menurunkan kolesterol jahat, trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik.
Statin biasanya tidak menyebabkan efek samping yang serius. Kebanyakan efek samping ringan dan hilang jika Anda terus menggunakan obat. Adapun efek samping yang paling umum meliputi nyeri dan kelemahan otot, sakit perut, sembelit, mual dan diare.
2. Inhibitor PCSK9
Inhibitor PCSK9 dirancang untuk menempel pada protein hati tertentu, yang menghasilkan penurunan kolesterol jahat. Kelas obat ini dapat diberikan dengan statin dan biasanya untuk orang yang berisiko tinggi terkena penyakit jantung yang belum mampu menurunkan kolesterol mereka dengan cukup melalui cara lain.
Kemungkinan efek samping termasuk nyeri, nyeri otot (mialgia) dan nyeri punggung, atau pembengkakan di tempat suntikan dan gejala seperti pilek.
3. Fibrat