Xiaomi Akhirnya Rilis Redmi Note 9, Harganya Tak Sampai Rp4 Juta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah ditunggu-tunggu, Xiaomi akhirnya menghadirkan tipe ponsel legendarisnya buat konsumen di Tanah Air. Redmi Note 9 dan Note 9 Pro mengusung jargon Para Jawara, dan keduanya memiliki desain yang hampir mirip.
Namun versi Pro memiliki layar yang lebih luas. Redmi 9 Pro mengadopsi layar berukuran 6,67, sementara Redmi Note 9 memiliki layar 6,53 inci, dengan resolusi FHD+ serta perlindungan Corning Gorilla Glass 5.
Dapur pacu pada Note 9 Pro disematkan prosesor Qualcomm Snapdragon 720G yang ditemani dengan dua varian RAM dan ROM sebesar 6GB/64GB dan 8GB/128GB. Masing-masing dihargai Rp 3.499.000 dan Rp 3.899.000.
Sedangkan Note 9 mengandalkan chipset MediaTek Helio G85. Menyoal kapasitas RAM dan memori internalnya, tersedia kombinasi 4GB/64GB yang dibanderol Rp2.499.000 dan 6GB/128GB yang dipasang harga Rp2.899.000.
Keduanya juga mengusung letak punch hole kamera atau mereka beri nama dot display yang berbeda, di mana Redmi Note 9 di sebelah kiri atas layar, sementara Redmi Note 9 Pro berada di tengah. Punch hole ini dipakai untuk menempatkan kamera selfie. ( Baca: Kim Yoo Jung Senang Mainkan Tokoh Cewek yang Eksentrik )
Pada bagian punggungnya, keduanya sama-sama memiliki quadcamera dalam modul persegi. Bedanya, Note 9 keempat kamera ini masing-masing memiliki sensor 48MP, 8MP, 2MP, dan 2MP. Sementara, Note 9 Pro memiliki 64MP, 8MP,5MP,2MP.
Perbedaan lain dari keduanya adalah letak dari fingerprint untuk membuka ponsel. Redmi Note 9 punya fingerprint yang terletak di belakang bodi ponsel, sedangkan Redmi Note 9 Pro ada di bagian sisi kanan layar.
"Redmi Note 9 Pro memiliki display yang lebih besar dan nyaman untuk penggunaan. Dari segi desain, fingerprint-nya kita letakan di bagian samping, intuitif desain pada saat kita memegang handphone bisa membuka dengan posisi fingerprint di samping," ujar Alvin Tse saat konferensi pers Redmi Note 9 Series secara virtual, Selasa (9/6/2020)
Pejualan Redmi 9 Pro dimulai dengan sistem pre-order yang dibuka mulai tanggal 9 sampai 15 Juni 2020 di Shopee , Mi.com, dan Authorized Mi Store. Lalu, penjualan pertamanya akan dilakukan pada 16 Juni 2020 di tempat yang sama.
Namun versi Pro memiliki layar yang lebih luas. Redmi 9 Pro mengadopsi layar berukuran 6,67, sementara Redmi Note 9 memiliki layar 6,53 inci, dengan resolusi FHD+ serta perlindungan Corning Gorilla Glass 5.
Dapur pacu pada Note 9 Pro disematkan prosesor Qualcomm Snapdragon 720G yang ditemani dengan dua varian RAM dan ROM sebesar 6GB/64GB dan 8GB/128GB. Masing-masing dihargai Rp 3.499.000 dan Rp 3.899.000.
Sedangkan Note 9 mengandalkan chipset MediaTek Helio G85. Menyoal kapasitas RAM dan memori internalnya, tersedia kombinasi 4GB/64GB yang dibanderol Rp2.499.000 dan 6GB/128GB yang dipasang harga Rp2.899.000.
Keduanya juga mengusung letak punch hole kamera atau mereka beri nama dot display yang berbeda, di mana Redmi Note 9 di sebelah kiri atas layar, sementara Redmi Note 9 Pro berada di tengah. Punch hole ini dipakai untuk menempatkan kamera selfie. ( Baca: Kim Yoo Jung Senang Mainkan Tokoh Cewek yang Eksentrik )
Pada bagian punggungnya, keduanya sama-sama memiliki quadcamera dalam modul persegi. Bedanya, Note 9 keempat kamera ini masing-masing memiliki sensor 48MP, 8MP, 2MP, dan 2MP. Sementara, Note 9 Pro memiliki 64MP, 8MP,5MP,2MP.
Perbedaan lain dari keduanya adalah letak dari fingerprint untuk membuka ponsel. Redmi Note 9 punya fingerprint yang terletak di belakang bodi ponsel, sedangkan Redmi Note 9 Pro ada di bagian sisi kanan layar.
"Redmi Note 9 Pro memiliki display yang lebih besar dan nyaman untuk penggunaan. Dari segi desain, fingerprint-nya kita letakan di bagian samping, intuitif desain pada saat kita memegang handphone bisa membuka dengan posisi fingerprint di samping," ujar Alvin Tse saat konferensi pers Redmi Note 9 Series secara virtual, Selasa (9/6/2020)
Pejualan Redmi 9 Pro dimulai dengan sistem pre-order yang dibuka mulai tanggal 9 sampai 15 Juni 2020 di Shopee , Mi.com, dan Authorized Mi Store. Lalu, penjualan pertamanya akan dilakukan pada 16 Juni 2020 di tempat yang sama.
(uka)