Gejala Kolesterol Tinggi, Nyeri Bahu Tanda Bahaya yang Perlu Diwaspadai
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gejala kolesterol tinggi bisa ditandai dengan nyeri bahu . Gejala ini menandakan bahaya yang perlu diwaspadai lantaran kolesterol sebagian besar tidak menimbulkan gejala sampai sudah menjadi tahap penyakit yang mengancam jiwa.
Dilansir dari Express, Senin (3/1/2022) secara umum, gejala yang terkait dengan kolesterol tinggi baru mulai muncul setelah komplikasi parah sudah terjadi. Saat arteri menjadi semakin menyempit, anggota tubuh tertentu mungkin menderita akibat berkurangnya aliran darah.
Satu penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Occupational and Environmental Medicine, para peneliti mencatat bahwa individu dengan tekanan darah tinggi dan kolesterol, atau diabetes, lebih mungkin menderita nyeri bahu.
Nyeri adalah gejala umum penyakit arteri perifer, yang terjadi ketika darah tidak dapat mengalir ke bagian tubuh karena penyempitan arteri. Rasa sakit yang terkait dengan kondisi tersebut sering memengaruhi otot-otot kaki, tetapi banyak orang dengan kondisi tersebut tidak menunjukkan gejala.
Namun, beberapa mengalami rasa sakit yang menyakitkan di kaki mereka saat berjalan, yang biasanya hilang setelah beberapa menit istirahat. Rasa sakitnya bisa berkisar dari ringan hingga parah, dan biasanya hilang setelah beberapa menit saat mengistirahatkan kaki.
Lihat Juga: Tips Membuat Menu Natal yang Bisa Menurunkan Kolesterol dan Mencegah Stroke, Dijamin Tetap Lezat
Dilansir dari Express, Senin (3/1/2022) secara umum, gejala yang terkait dengan kolesterol tinggi baru mulai muncul setelah komplikasi parah sudah terjadi. Saat arteri menjadi semakin menyempit, anggota tubuh tertentu mungkin menderita akibat berkurangnya aliran darah.
Satu penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Occupational and Environmental Medicine, para peneliti mencatat bahwa individu dengan tekanan darah tinggi dan kolesterol, atau diabetes, lebih mungkin menderita nyeri bahu.
Nyeri adalah gejala umum penyakit arteri perifer, yang terjadi ketika darah tidak dapat mengalir ke bagian tubuh karena penyempitan arteri. Rasa sakit yang terkait dengan kondisi tersebut sering memengaruhi otot-otot kaki, tetapi banyak orang dengan kondisi tersebut tidak menunjukkan gejala.
Namun, beberapa mengalami rasa sakit yang menyakitkan di kaki mereka saat berjalan, yang biasanya hilang setelah beberapa menit istirahat. Rasa sakitnya bisa berkisar dari ringan hingga parah, dan biasanya hilang setelah beberapa menit saat mengistirahatkan kaki.
Lihat Juga: Tips Membuat Menu Natal yang Bisa Menurunkan Kolesterol dan Mencegah Stroke, Dijamin Tetap Lezat
(dra)